Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Gagal Juara Singapore Open 2024, Fajar/Rian Tak Mampu Imbangi Tempo Lawan

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto gigit jari di final Singapore Open 2024. Mereka gagal juara usai kalah straight game akibat tak mampu meladeni permainan ganda China.

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kalah di final Singapore Open 2024 oleh ganda China He Ji Ting/Ren Xiang Yu. Pada final di Singapore Indoor Stadium, Minggu (2/6/2024) malam WIB, mereka takluk dua gim langsung 19-21 dan 14-21.

Meski memulai dengan cukup meyakinkan, Fajar/Rian lambat laun masuk dalam tekanan lawan. Mereka sempat memberikan perlawanan dan mengejar 19-20 pada gim pertama, namun He/Ren unjuk ketenangan untuk mengunci gim tersebut.

Di gim kedua, He/Ren tak membiarkan Fajar/Rian mendapatkan momentum sama sekali. Selain keteteran mengimbangi tempo dan intensitas permainan lawan, Fajar/Rian sulit menemukan celah di pertahanan.

"Kami memang belum bisa juara tapi kami tetap bersyukur bisa melaju ke final Singapore Open ini," ungkap Rian dalam keterangan pers.

"Lawan bermain luar biasa, kami tidak bisa mengimbangi speed dan power mereka. Sebagai pasangan baru mereka bermain percaya diri dan nothing to lose."

"Selain itu servis mereka juga sangat baik, sangat tipis yang membuat kami kesulitan untuk membalikkannya. Bisa tapi kadang-kadang tanggung," sahut Fajar.

"Memang sangat disayangkan di gim pertama saat kami sudah mengejar tapi tidak bisa mendapatkan satu poin lagi untuk memaksakan setting. Pertahanan mereka cukup rapat, beberapa kali kami gagal menembus oleh serangan kami."

Kegagalan juara di Singapore Open menjadi bahan evaluasi ganda putra Indonesia tersebut, khususnya menuju Olimpiade 2024 Paris. Selanjutnya mereka akan coba melanjutkan momentum di Indonesia Open 2024.

"Kami menganggap Singapore Open dan Indonesia Open pekan depan sebagai

Read more on sport.detik.com
DMCA