Februarimu Menakutkan, Man City!

Kekalahan telak 1-5 dari Arsenal menyalakan alarm yang keras untuk Manchester City. Februari akan jadi perjalanan yang menakutkan buat mereka.

Man City dihajar 1-5 oleh Arsenal di Emirates Stadium, Minggu (2/2/2025) malam WIB. Gol cepat Martin Odegaard untuk Arsenal sempat dibalas lewat Erling Haaland.

Namun setelah itu, jawara Inggris empat musim terakhir tersebut tak berkutik. Mereka digelontor empat gol lain masing-masing oleh Thomas Partey, Myles Lewis-Skelly, Kai Havertz, dan Ethan Nwaneri.

Man City tak kuasa membendung pasukan Meriam London yang bermain lebih trengginas dan bertenaga. Mantan pemain Inggris Gary Neville menyebut timnya Pep Guardiola kini dihukum atas ide-ide sang manajer sendiri.

Man City, yang kehilangan sosok penting dalam diri Rodri karena cedera parah, kewalahan menghadapi tekanan. Mereka kini bermain lebih direct dan mudah terjebak.

Neville, yang kini jadi komentator untuk Sky Sports, menilai Man City bukan lagi tim sebelumnya karena kehilangan karakteristik khasnya. Kini di tengah musim yang berjalan sulit, mereka menghadapi Februari berat.

Real Madrid menanti di play-off babak 16 besar Liga Champions. Mereka juga harus bertemu Newcastle United, Liverpool, dan Tottenham Hotspur di Liga Inggris.

"Hari ini, salah satu masalah terbesar mereka dulunya adalah kekuatan mereka. Guardiola hampir bisa dibilang menulis ulang aturan-aturan sepakbola dengan bermain dari belakang," kata Neville.

"Tapi hari ini, hal itu menjadi keruntuhan mereka, dalam artian mereka terperangkap dengan begitu banyak umpan langsung ke tengah dan Arsenal melindas mereka. Mereka adalah arsitek atas kejatuhan mereka sendiri dalam hal itu, dan ini mengungkap posisi City saat ini."

"Bahwa mereka perlu membangun ulang, mereka