Diisukan Jadi Pengganti Ancelotti, Raul Bilang Begini
Raul Gonzalez masuk dalam salah satu kandidat pengganti Carlo Ancelotti. Terkait rumor itu, Raul tidak mau terlalu memikirkannya.
Kontrak Ancelotti sebagai pelatih Madrid akan berakhir musim panas tahun depan. Meski musim 2023/2024 masih panjang, beberapa calon pengganti sudah bermunculan.
Paling kencang isunya adalah pelatih Bayer Leverkusen Xabi Alonso yang coba didekati Madrid. Pencapaian Alonso bersama Leverkusen dalam setahun terakhir jadi alasanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi, buka cuma Alonso karena Madrid kini juga dikaitkan dengan mantan pemainnya lagi, yakni Raul Gonzalez. Legenda hidup El Real itu kebetulan lagi melatih Real Madrid Castilla dalam empat tahun terakhir.
Mengingat pengalaman sebelumnya dengan Zinedine Zidane yang dipromosikan dari tim B, maka Madrid punya harapan besar pada Raul untuk mengikuti jejak mantan rekan setimnya itu.
Raul menanggapi santai rumor tersebut dengan menyerahkan keputusan soal masa depannya kepada klub. Sebab, fokusnya saat ini membawa Madrid B tampil sebaik mungkin hingga akhir musim.
"Saya ikut kata klub," ujar Raul kepada Cadena Ser.
"Saya puas dengan pekerjaan saya sejauh ini, yang penting adalah saya bisa membantu setiap harinya. Kita pasti akan tahu apa yang terjadi tahun depan, musim depan. Dalam sepakbola tidak ada tahun depan. Adanya hari ini dan laga berikutnya. Bagi Real Madrid, itu laga Liga Champions, dan buat saya adalah laga kontra Murcia."
Selama menangani tim Castilla, Raul punya 58 kemenangan, 41 imbang, dan 36 kekalahan dari 135 pertandingan. Ada total 219 gol dan 162 kali kebobolan.
Dia pernah membawa tim U-19 Madrid menjuarai UEFA Youth League pada 2019/2020.