Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Di Turki, Tim Balap Sepeda Malaysia Pakai 'Senjata' asal Indonesia

Tim sepeda papan atas Malaysia Terengganu Cycling Team (TSG) tampil di Turki bulan lalu. Para pebalapnya berhasil naik podium.

TSG tampil pada ajang balapan Tour of Turkiye, 21-28 April. Tour of Turkiye masuk dalam klasifikasi kejuaraan sepeda kelas dunia hingga Asia.

Kejuaraan ini telah berlangsung sejak tahun 1966 dan merupakan salah satu turnamen terbesar di Asia. Pesertanya pun berasal dari banyak negara, termasuk tim-tim profesional asal Eropa, Afrika, Australia, dan berbagai negara lain.

Tahun ini Tour of Turkiye terbagi atas delapan etape dengan total 1.179 kilometer yang terbagi menjadi delapan hari. Namun, karena angin yang sangat kencang dan hujan di beberapa wilayah pada etape terakhir, maka Tour of Turkiye tahun ini hanya dilangsungkan tujuh etape saja.

Setelah melalui perjuangan selama sepekan menghadapi 25 tim rival, TSG membawa pulang dua podium Individual General Classification. Merhawi Kudus berhasil mengamankan podium kedua dan Metkel Eyob mendapat peringkat keempat dari sekitar 200 pebalap lain.

Merhawi Kudus berhasil melakukan breakaway dan sprint one-on-one melawan Frank Van Den Broek begitu mendekati garis finis. Sementara Metkel Eyob berusaha menghadang Paul Double yang juga ingin mengincar podium Merhawi dan Frank.

TSG juga mendapat runner-up di Team General Classification. Ini tentunya jadinya prestasi bagi TSG yang baru pertama turun di Tour of Turkiye.

"Prestasi ini tentunya tidak lepas dari kombinasi upaya dari masing-masing atlet kami," tulis Terengganu Cycling Team.

Pencapaian Terengganu Cycling Team ini juga tak lepas dari dukungan "senjata" mumpuni yakni sepeda Polygon Helios A yang merupakan produksi asli Indonesia. Helios A yang dibuat pada 2021 merupakan terobosan inovasi frame carbon

Read more on sport.detik.com