Manajer Enzo Maresca menyebut skuad Chelsea punya pengalaman minim di Liga Champions. Banyak pemain The Blues yang baru akan jalani debutnya di kompetisi itu!
Chelsea memang boleh busungkan dada sebagai tim dari London dengan trofi Liga Champions terbanyak. Dua titel pernah diraihnya pada tahun 2012 dan 2021.
Namun kini, Chelsea bak di-restart. Kepemimpinan klub beralih dari Roman Abramovich ke Todd Boehly pada 2022 kemarin, harus memulai segalanya dari nol.
Skuad dirombak besar-besaran, investasi pemain muda jadi prioritas Boehly. Hasilnya tentu nggak instan, Si Biru harus berjuang lagi di kala para rival sedang kuat-kuatnya.
Chelsea sempat absen dua musim beruntun di Liga Champions sebelum musim ini. Para pemainnya pun banyak yang baru akan debut di kompetisi tersebut.
Caicedo, Robert Sanchez, Joao Pedro, sampai Pedro Neto belum pernah main di Liga Champions. Hanya Reece James yang jadi pemain Chelsea dengan penampilan terbanyak di Liga Champions saat ini (30 penampilan) dan masuk dalam skuad juara di tahun 2021 lalu.
"Pertama-tama, kami senang bisa berkompetisi di Liga Champions," buka manajer Chelsea, Enzo Maresca dilansir dari situs resmi klub.
"Yang pasti, memenangkan UEFA Conference Leaguedan Piala Dunia Antarklub membantu dalam berbagai aspek. Dari segi pengalaman, saya pikir, kami semua di tim ini masih kurang pengalaman. Kami akan memulainya nanti," jelasnya.
"Kami akan menghadapi pertandingan pertama melawan tim fantastis yang mungkin merupakan salah satu dari tiga, empat, atau lima favorit di kompetisi ini. Kami akan berusaha melakukan pekerjaan kami dengan sebaik-baiknya. Lalu menghadapi satu demi satu laga di depan mata," tutupnya.
Read more on sport.detik.com
sport.detik.com
