Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Chelsea Pecat Direktur Barunya atas Kasus Pelecehan Seksual

Sebuah kasus pelecehan seksual menyeret klub Premier League Chelsea. Pemecatan pun sudah dilakukan klub London tersebut.

Damian Willoughby, demikian nama sosok yang dituding melakukan pelecehan seksual. Merujuk informasi The Sun, ia baru dua pekan diangkat menjadi direktur komersial Chelsea.

Kasus pelecehan seksual itu sendiri muncul seiring tudingan dari Catalina Kim, seorang agen keuangan sepakbola. Disebutkan bahwa sang korban memperkuat tudingan dengan sejumlah bukti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Telegraph menyebut, Kim memperlihatkan pesan-pesan pendek yang dikirimkan oleh Willoughby. Isinya antara lain soal pertanyaan apakah Kim telanjang. Willoughby juga mengirimkan video yang "menjurus" kepada Kim.

Catalina Kim tidak tinggal diam dan salah satu hal yang ia lakukan adalah lapor kepada Tom Glick, presiden yang mengurusi bisnis di klub Chelsea.

Disebutkan pula bahwa pelecehan seksual dari Damian Willoughby ke Catalina Kim sebenarnya terjadi sebelum pengangkatannya menjadi direktur komersial di Chelsea. Tapi the Blues tetap mengganjarnya dengan pemecatan.

"Chelsea Football Club mengonfirmasi sudah menghentikan kontrak kerja Direktur Komersial Damian Willoughby sesegera mungkin," sebut Chelsea kepada Telegraph.

"Bukti mengenai pesan-pesan tak pantas yang dikirimkan Mr Willoughby, sebelum ditunjuk oleh Chelsea FC pada awal bulan ini, sudah diseldiki oleh klub. Walaupun pesan-pesan itu dikirim sebelum masa kerjanya di Klub, tindakan semacam itu sungguh tidak sejalan dengan lingkungan kerja dan kultur korporasi Klub ini di kepemilikan baru."

Read more on sport.detik.com