Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Cara PBSI Mediasi Kevin Sanjaya-Herry IP: Ngobrol, Makan, Selesai

Kevin Sanjaya Sukamuljo dan pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi sudah "berdamai". Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna membeberkan proses mediasinya.

Kevin dan Herry IP menyita perhatian publik, khususnya pecinta bulutangkis, lantaran konflik keduanya yang muncul ke permukaan. Persoalan mereka pun sempat ditanggapi PBSI sebagai rumor, kendati baik Herry maupun Kevin sama-sama mengakui ada masalah di antara keduanya.

Herry menyebut Kevin sudah tak mau dilatih lagi olehnya. Sementara Kevin buka-bukaan tentang kondisinya sejak awal masuk Pelatnas. Dari mulai dianaktirikan hingga dijelek-jelekkan oleh pelatihnya tersebut dan puncaknya di Indonesia Open 2022.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menyadari kondisi yang semakin tidak kondusif, PBSI pun melakukan penyisiran akar persoalan dari kedua belah pihak. Termasuk melakukan mediasi.

"Apa yang kami dilakukan di sini tidak ada hal-hal yang istimewa. Kami lakukan secara kekeluargaan karena hubungannya yang sangat baik, seperti orang tua dan anak. Itu lah yang kami kembangkan sekarang," kata Agung dalam jumpa pers Jumat (30/9/2022).

"Tapi kemudian karena ada masalah di publik, saya pribadi secara khusus melihat, mengevaluasi dulu satu per satu secara khusus kepada mereka dan mereka kita dorong ketemu. Kemudian saya lihat satu-satu, saya minta Pak Alex Tirta lihat bicara dengan teman-teman yang dari ganda. Bicara dari hati ke hati saja, dari situ kami tahu masalahnya. Masalahnya sederhana. Jadi masalah kemudian karena ada sedikit 'slek'. Manusia biasa, ya, bukan karena sengaja. Kemudian kami luruskan, kami panggil saja bicara dari hati ke hati."

"Pertemuannya tak kami hitung. Kami panggil saja, tetapi dalam seminggu kami yang bekerja, saya dan teman-teman

Read more on sport.detik.com