Balap Sepeda Putri RI Sukses Poles Catatan di Asian Games

Pelatih tim balap sepeda Indonesia Dadang Haries Poernomo mengapresiasi pencapaian atlet putri yang mampu merebut medali emas dan perunggu di Asian Games 2023. Hasil ini memperbaiki catatan di Asian Games sebelumnya.

Balap sepeda Indonesia merebut medali emas serta medali perunggu di Asian Games 2023, di Hangzhou, Minggu (1/10/2023). Kedua medali diraih dari nomor BMX-Women's Individual Moto Run 3.

Medali emas dipersembahkan oleh Amellya Nur Sifa. Sedangkan Jasmine Azzhra Setyobudi berhak atas medali perunggu Asian Games 2023. Dadang mengatakan, pencapaian ini tak lepas dari kerja sama apik yang diterapkan tim pelatih dan atlet.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nomor women ini, terus terang tadi cukup sengit antara Indonesia dan China, gap lumayan jauh dengan negara lain. Jadi satu dua tiga empat adalah pebalap China, Indonesia dua pebalap," kata Dadang dalam pesan audio yang diterima pewarta.

"Tinggal tadi final kita harus ada strategi betul bagaimana menempati atlet kita di posisi yang pas di final. Alhamdullilah strategi kita berjalan. Ternyata China juga tidak bisa berkutik dengan strategi yang kita terapkan bersama Coach Ari."

"Kami cukup panjang membahas hal ini. Alhamdulillah meraih hasil yang bagus. Anak-anak bisa menjalankan instruksi dengan baik dan Alhamdullilah semua bisa diberi kelancaran kemudahan dan hampir tidak ada kendala di nomor womennya," tuturnya.

Dadang menegaskan bahwa pencapaian ini menjadi yang terbaik di Asian Games. Sebelum Asian Games 2023, atlet balap sepeda putri Wiji Lestari hanya sampai peringkat ketiga dengan perolehan medali perunggu.

"Ini adalah prestasi terbaik untuk women di mana di Asian Games Jakarta meraih medali perunggu atas nama Wiji, kita ulang lagi dengan