Bagas/Fikri Sempat Tak Fokus di Swiss Open, Usai Dengar Kabar Syabda

Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri mengalami rasa duka mendalam saat mengetahui rekannya di Pelatnas Syabda Perkasa Belawa meninggal dunia. Kabar itu pun sempat membuat mereka tak fokus saat tanding.

Bagas/Fikri tampil di hari pertama Swiss Open 2023. Pada waktu yang berdekatan, mereka juga mendengar kabar duka. Syabda, rekannya tersebut, tewas akibat kecelakaan saat pulang ke Sragen, Jawa Tengah, untuk melayat neneknya.

Tim bulutangkis Indonesia yang berada di Swiss sendiri sempat menjalani doa bersama untuk mendiang dan ibunya, yang juga turut meninggal dunia dalam kecelakaan mobil tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebelum akhirnya, Bagas/Fikri bertanding melawan Krishna Prasad Garaga/Vishnuvardhan Goud Panjala, di St. Jakobhalle, Basel, pada Selasa (21/36 waktu setempat. Ganda putra Indonesia menang atas wakil India itu dengan skor 21-16, 21-14.

Setelah memenangkan pertandingan, Bagas/Fikri memberikan komentarnya.

"Saya sempat tidak fokus karena tidak menyangka kehilangan teman saya, tapi kami harus paksa untuk tetap fokus, tetap semangat untuk menjalani pertandingan," kata Bagas dalam keterangan tertulisnya.

Hal serupa diungkapkan Fikri. Meskipun ia bersyukur atas tiket kemenangan yang diperoleh, tapi sejatinya tim Indonesia saat ini tengah berduka atas kepergian sahabat mereka.

"Alhamdulillah pertandingannya berjalan cukup lancar, dan kami juga diberikan kemenangan, tanpa ada kendala ataupun cedera. Tadi kunci kemenangannya kami berusaha fokus mencari poin demi poin dan berusaha mengurangi kesalahan sendiri," kata Fikri.

"Tim Indonesia sedang berduka, cukup sedih dan tidak menyangka juga dapat kabar berpulangnya Syabda begitu cepat," ucapnya.

"Kami di sini hanya bisa mendoakan bagi almarhum