Asian Games 2023: Apriyani Rahayu Cedera Betis Kanan

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti memutuskan retired di babak 16 besar nomor perorangan Asian Games 2023. Apriyani mengalami cedera betis kanan.

Kepastian itu disampaikan pelatih ganda putri, Eng Hian, yang menyebut Apri mengalami cedera yang sama seperti saat All England 2022.

Diketahui, Apri/Fadia memutuskan mundur dalam pertandingan melawan Yuki Fukushima/Sayaka Hirota saat kedudukan 15-3. Apri cedera.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Apri mengalami cedera betis kanan. Ini cedera yang sama saat All England 2022 lalu," kata Eng Hian dalam kutipan cepat via PBSI.

"Kejadiannya saat kemarin saat melawan pasangan Hong Kong, ada gerakan yang tidak pas jadi terasa lagi. Karena kemarin sudah match point jadi Apri memaksa untuk menyelesaikan pertandingan," dia menjelaskan.

Pelatih yang karib disapa Koh Didi ini mengatakan sedianya sejak semalam Apriyani Rahayu sudah mendapatkan tindakan terapi dan pemulihan. Tapi, melihat kondisi terkini, pertandingan di babak 16 besar tak mungkin dilanjutkan.

"Dari tadi malam dilakukan terapi dan pemulihan. Tadi pagi kami evaluasi, dia bilang masih coba dulu. Tapi kondisinya tidak bisa dipaksakan, daripada semakin parah, diputuskan untuk mundur," kata Eng Hian.

"Untuk gerakan kecil-kecil sudah tidak sakit, tapi untuk bermain kan harus ada jangkauan yang jauh, harus ada eksplosivitas, harus ada reaksi, ternyata itu masih ada rasa nyeri," tambahnya.

Eng Hian berharap kondisi cedera Apriyani Rahayu bisa sesegera mungkin ditindaklanjuti, sehingga dapat melakoni pertandingan di turnamen yang akan datang.

"Lebih baik setelah ini kami kembali ke Jakarta secepatnya, recovery di sana, terapi di sana. Mudah-mudahan di turnamen selanjutnya sudah bisa kembali bertanding," Eng