Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Arsenal Memang Sudah Siap Adu Penalti

Arsenal lolos ke perempatfinal Liga Champions usai singkirkan Porto lewat adu penalti. Arsenal memang sudah berjaga-jaga andai harus sampai adu penalti.

Arsenal menjamu Porto di leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Emirates Stadium, Rabu (13/3/2024) dini hari WIB. The Gunners harus membalikkan keadaan setelah kalah 0-1 di leg pertama.

Arsenal bisa menyamakan agregat lewat gol Leandro Trossard pada menit ke-41. Skor 1-0 untuk keunggulan Arsenal itu bertahan sampai babak perpanjangan waktu.

Pertandingan akhirnya harus ditentukan lewat adu penalti. The Gunners menang 4-2 setelah David Raya menggagalkan penalti dua pemain Porto.

Hasil ini mengakhiri 'kutukan' tak pernah lolos ke perempatfinal Liga Champions yang menghantui Arsenal selama 14 tahun. Kali terakhir Meriam London ke 8 besar Liga Champions adalah pada 2009/2010.

Manajer Arsenal Mikel Arteta mengakui persiapan timnya memang tidak main-main sebelum menghadapi Porto. Mereka sudah mempersiapkan skenario adu penalti.

"Itu salah satu persiapan yang kami lakukan dalam beberapa hari terakhir. Pujian setinggi-tingginya untuk para pelatih, dan pelatih kiper untuk segala usahanya, pada akhirnya kami dapat imbalannya," ujar Arteta di arsenal.com.

"Apa yang (David) lewati sepanjang pertandingan juga, betapa tenangnya dia, betapa tangguhnya, ini pertandingan besar pertama yang ia mainkan dalam kariernya di Liga Champions," lanjutnya memuji David Raya.

"Pada akhirnya, dia terlihat seperti itu dan cara pemain lain mengambil penalti, bahasa tubuh, ketenangan, kualitas, semua terbaik," katanya.

Read more on sport.detik.com