Arsenal gagal memaksimalkan keunggulan jumlah pemain atas Chelsea setelah ditahan imbang. Meski agak kecewa, Mikel Arteta merasa hasilnya juga tak seburuk itu.
Arsenal ditahan Chelsea 1-1 di Stamford Bridge, Minggu (30/11/2025) malam WIB, pada lanjutan Liga Inggris. Meski sudah unggul pemain sejak menit ke-38 setelah kartu merah Moises Caicedo, The Gunners malah keteteran.
Tim pemuncak klasemen itu justru kemasukan lebih dulu pada menit ke-48, dibobol Trevoh Chalobah dari situasi set-piece. Arsenal baru menyamakan pada menit ke-59 dan tak bisa menemukan gol kemenangan.
Melihat situasi pertandingan, Arsenal sah jika merasa ada kesempatan besar yang hilang. Sebab dengan unggul jumlah pemain, Meriam London punya kans untuk meraup poin penuh, mengoleksi 32 poin, dan memperlebar jarak di pucuk klasemen Liga Inggris.
Namun Manajer Arsenal Mikel Arteta juga mengakui hasil ini perlu dilihat dari sudut pandang yang lebih luas. Timnya kehilangan dua bek utama yakni Gabriel Magalhaes dan William Saliba, sehingga harus memainkan duet baru Piero Hincapie-Cristhian Mosquera.
Plus tim juga baru menjalani laga sulit serta menguras melawan Bayern Munich di Liga Champions. Hasil imbang menjadi terasa tak terlalu menyesakkan.
"Sejak awal bisa dirasakan betapa ada pertaruhan besar. Setiap duel dan aksi itu gaspol, permainannya berjalan dengan sekuens yang sangat pendek. Melawan 10 orang, kami mengharapkan laga yang berbeda, sudah merencanakannya. kami melaluinya di babak kedua," ujar Arteta kepada BBC.
"Mereka dapat tendangan bebas dan mencetak gol. Lalu laganya jadi sangat rumit. Secara keseluruhan, bagi saya kalau tidak menang lawan 10 orang dalam 45 menit sih kami seharusnya kecewa. Tapi Anda harus tahu pekan yang kami lalui, ini juga
Read more on sport.detik.com