Ancelotti: Ini Posisi Paling Pas untuk Bellingham

Jude Bellingham sudah melakoni debutnya bersama Real Madrid. Pelatih El Real Carlo Ancelotti sudah bisa meraba posisi terbaik untuk Bellingham.

Bellingham jadi starter saat Madrid menghadapi AC Milan pada laga uji coba di Rose Bowl Stadium, Senin (24/7/2023) pagi WIB. Bellingham dipasang sebagai gelandang serang dalam formasi 4-1-2-1-2.

Sayangnya, pada babak pertama, Madrid yang dominan harus tertinggal 0-2 dari Milan. Bellingham tapi dicatat punya statistik oke dengan 49 sentuhan, 35 umpan sukses, tiga umpan panjang sukses, empat kali memenangi duel, satu tembakan, empat kali dribel sukses dari lima percobaan, dan dua umpan kunci,

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bellingham bermain selama 64 menit sebelum digantikan Nico Paz. Saat Bellingham ditarik keluar, Madrid sudah bisa menyamakan skor jadi 2-2 lewat sepasang gol Federico Valverde.

Madrid akhirnya menang 3-2 lewat gol Vinicius Junior di menit ke-82. Debut Bellingham sendiri mendapat sambutan positif dari warganet, terutama fans Madrid.

Sebagian besar puas melihat aksi Bellingham selama sejam lebih di lapangan. Kini bola ada di tangan Ancelotti selaku pelatih, terkait posisi tetap Bellingham.

Sebab, pemain 20 tahun itu fasih saat menyerang dan juga membantu pertahanan. Terkait posisi itu, Ancelotti melihat Bellingham cocok bermain sebagai nomor 10 alias gelandang serang di belakang duet penyerang.

"Seperti yang kami mainkan malam ini, posisi untuknya adalah nomor 10. Jika main formasi 4-3-3, dia bisa ditempatkan sebagai gelandang kiri atau kanan. Kami coba memaksimalkan potensinya. Tapi, posisi terbaiknya adalah nomor 10, karena dia lebih bagus di posisi itu, lebih dekat dengan pertahanan lawan," ujar Ancelotti yang dikutip Football Espana.

"Sistem itulah