Amartha Hangtuah di IBL 2024: Masuk Playoff Dulu, Final Four Kemudian
Amartha Hangtuah Jakarta sudah melupakan IBL 2023 yang suram. Kini mereka menatap musim baru dengan lebih optimistis, termasuk target menembus empat besar.
Hangtuah gagal lolos ke Playoff musim lalu setelah terpuruk di posisi ke-11 dengan mengoleksi 12 kemenangan dan 18 kekalahan. Catatan buruk itu kemudian membuat manajemen berbenah besar-besaran saat off-season.
Antonius Ferry Rinaldo tak lagi menjabat sebagai pelatih kepala dan digantikan sosok berpengalaman Andika Saputra. Pria yang akrab disapa Bedu bukan sosok baru untuk Hangtuah.
Sebab Beddu pernah membesut Hangtuah saat masih bernama Hangtuah Sumatera Selatan sedari 2017 hingga 2019 dengan pencapaian terbaiknya semifinalis Divisi Merah pada 2018, sebelum ditaklukkan Satria Muda Jakarta.
Maka dari itu kembalinya Bedu membawa optimisme baru di dalam tim Hangtuah. Sebab mereka yakin Bedu bisa membangkitkan lagi Hangtuah yang baru saja terpuruk.
"Kami mengangkat kembali coach Bedu yang sudah paham karakter tim dan diharapkan bisa membuat kami kembali ke papan atas serta tembus play off musim depan. Ini sebagai respons kami atas regulasi baru IBL," ungkap Managing Director Hangtuah Jakarta Musab Mohammad dalam jumpa pers di bilangan Jakarta Selatan, Rabu (10/1/2024) malam WIB.
Untuk musim baru, tim yang identik dengan warna biru-ungu itu mendatangkan banyak muka baru. Ada empat pemain lokal seperti Dandung O'Neal Pamungkas, Rizky Agung Pranata, Tri Hartanto, dan Govinda Julian Saputra.
Tak cuma itu ada juga tiga pemain asing baru asal Amerika Serikat, yakni Nick Faust, Zoran, Talley Jr, dan Ronald Delph. Dengan sokongan pemain baru plus masih bertahannya sejumlah pemain lokal berpengalaman macam Kelly Purwanto dan Daniel Wenas, Hangtuah pede bisa menembus minimal