Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Aksi Sarkastis Witan Cs: Tepuk Tangan buat Wasit Shen Yinhao

Ada gerakan sarkastis yang dilakukan para pemain Timnas Indonesia U-23 kepada wasit Shen Yinhao di semifinal Piala Asia U-23 2024. Itu setelah Rizky Ridho dihukum kartu merah.

Indonesia vs Uzbekistan berlangsung di semifinal Piala Asia U-23 2024, Selasa (29/4) malam WIB. Timnas Uzbekistan U-23 menang dengan skor 2-0, semuanya dicetak di babak kedua.

Dua gol dicetak oleh Khusayin Norchaev dan gol bunuh diri Pratama Arhan. Timnas Indonesia U-23 masih dapat berpeluang buat lolos otomatis ke Olimpiade Paris 2024 andai bisa menang atas Irak di perebutan tempat ketiga pada Kamis (2/5) malam WIB.

Petaka buat Timnas Indonesia U-23 terjadi di menit ke-84. Itu setelah Rizky Ridho dihukum kartu merah!

Ridho dinilai melanggar keras Jasurbek Jaloliddinov. Situasinya, Ridho mau menyapu bola tapi Jaloliddinov mendekati dan dirinya terhantam kaki Ridho di bagian selangkangan.

Jaloliddinov lantas berakting kesakitan, yang selanjutnya pun masih bisa lanjutan pelanggaran. Ridho sempat lakukan protes, karena posisi kakinya dinilainya natural setelah menyepak bola alias tidak ada kesengajaan untuk menghajar lawan.

Setelah kartu merah dilayangkan Shen Yinhao, para pemain Timnas Indonesia U-23 mengerubunginya. Terlihat dalam tayangan ulang yakni Ferrari, Witan, dan Fajar bertepuk tangan di depan Shen Yinhao sambil tersenyum.

Beruntung, Shen Yinhao tidak 'menindak' aksi Witan dkk. Pun di laga tersebut, beberapa pengamat sepakbola memang menilai ada keputusan-keputusan kontroversial meski akhirnya para Garuda Muda bisa menerima keputusan-keputusan yang ada tanpa protes berlebihan.

Salah satunya keputusan yang dinilai merugikan Indonesia adalah saat di babak pertama ketika Witan dijatuhkan di dekat kotak penalti tapi selanjutnya berujung drop

Read more on sport.detik.com