Akanji Dua Kali Bikin Guardiola Bertekuk Lutut
Manuel Akanji dua kali bikin Pep Guardiola bertekuk lutut. Itu ketika di final Liga Champions musim lalu, serta di laga kontra Tottenham pada akhir-akhir Liga Inggris.
Manchester City masih berbunga-bunga. Musim lalu sabet treble winners, musim ini pertahankan Liga Inggris selama empat musim beruntun dan jadi catatan sejarah.
Manuel Akanji jadi bagian dari skuad utama Manchester City. Pemain asal Swiss itu bisa beroperasi di posisi bek sayap dan bek tengah.
Namun, Akanji harus lebih hati-hati. Dua kali dirinya bikin manajer Pep Guardiola bertekuk lutut!
Pertama di momen final Liga Champions musim lalu kontra Inter Milan. Di babak kedua saat skor masih 0-0, Akanji salah mengantisipasi umpan dari Bernardo Silva dan membiarkan si kulit bundar.
Akanji mengira Ederson akan menerimanya, tapi Lautaro Martinez menyambarnya dan melepas sepakan, yang beruntung Ederson bisa menutup ruang dan menepisnya.
Selanjutnya di laga Liga Inggris kemarin kontra Tottenham Hotspur, Akanji membuat Pep Guardiola bertekuk lutut sampai berbaring. Itu ketika City lagi unggul 1-0 dan Akanji gagal menguasai bola di tengah lapangan.
Johnson sukses menekan dan Son Heung-min dengan cepat menyambar. Nama terakhir berhadapan satu lawan satu kontra kiper Stefan Ortega, untungnya Ortega mampu menepisnya!
[Gambas:Instagram]
Manuel Akanji sudah berseragam Manchester City sejak musim panas 2022. Kontraknya tersisa sampai musim panas 2027. Dirinya sudah catatkan 95 penampilan untuk City di seluruh kompetisi.