Air Mata Garuda Pertiwi Muda Usai Kalah Selusin Gol Lawan Korsel

Timnas Putri Indonesia U-17 menelan kekalahan telak 0-12 dari Korea Selatan dalam laga teranyarnya di Piala Asia Wanita U-17 2024. Air mata sedih dan kecewa pun tertumpah di ruang ganti.

Hal itu diungkap oleh Pelatih Timnas Putri Indonesia U-17 Mochizuki Satoru selepas pertandingn melawan Korsel di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

"Tadi di ruang ganti ada beberapa pemain nangis," kata coach Mochi, sapaannya, seperti dilansir situs resmi PSSI.

"Mereka merasa kecewa, sedih tentu. Mungkin saya rasa itu manusiawi, tapi sekali lagi ya, kita tidak bisa terus meratapi kekalahan, jadi kalah itu bukan berarti selesai, kalau menyerah, itu baru selesai."

Garuda Pertiwi Muda, julukan Timnas Putri Indonesia U-17, sudah menelan dua kekalahan dalam perhelatan Piala Asia Wanita U-17 2024 yang digelar di Gianyar, Bali, sepanjang 6-19 Mei 2024.

Sebelum tunduk 0-12 dari Korsel, Timnas Putri Indonesia U-17 menelan kekalahan 1-6 ketika berhadapan dengan Filipina di laga pertama. Gol hiburan Garuda Pertiwi Muda dicetak Claudia Scheunemann.

Timnas Putri Indonesia U-17 masih menyisakan satu laga lagi di fase grup Piala Asia Wanita U-17 2024 dengan menghadapi Korea Utara di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (12/5/2024) pukul 16.00 Wita.

"Jadi kita tatap laga berikutnya ke depan, jauh harus lebih baik lagi. Jadi dalam sebuah tim, kalah atau menang itu biasa, selanjutnya harus lebih baik dari sebelumnya, saya yakin, kita di tim ini bisa menjadi lebih baik lagi," tuturnya coach Mochi menegaskan.

Sebelum laga itu sendiri, Timnas Putri Indonesia U-17 sudah dipastikan kandas setelan menelan dua kekalahan sehingga untuk sementara menjadi juru kunci Grup A di bawah Filipina (3 poin), Korsel (3 poin), dan Korut (6 poin). Hanya dua