Tidak bisa dipungkiri, Inter Milan menjadi tim kejutan di Liga Champions musim lalu. Pelatih Inter Simone Inzaghi yakin, timnya mampu bersaing di musim baru.
Nerazzurri lolos dari grup neraka berisikan tim-tim tangguh macam Bayern Munich dan Barcelona. Inter finis kedua untuk menembus babak knockout.
Inter berturut-turut menyisihkan Porto (babak 16 besar), lalu Benfica (perempatfinal), dan rival sekotanya AC Milan (semifinal) untuk menantang Manchester City di final.
Pada prosesnya Inter Milan harus puas menjadi runner-up setelah kalah dengan skor 0-1 meski tampil lebih agresif. ADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENT Inzaghi percaya sukses Inter Milan menembus final Liga Champions meningkatkan kepercayaan diri Lautaro Martinez dkk.
Related News