Xavi Mundur dari Barcelona Bukan karena Habis Energi, tapi...

Xavi Hernandez memutuskan mundur dari Barcelona pada akhir musim ini. Kehabisan energi bukan jadi alasannya meletakkan jabatan pelatih tim Blaugrana.

Pengumuman mundurnya Xavi terungkap usai kekalahan Barcelona dari Villarreal dalam lanjutan Liga Spanyol, Minggu (28/1/2024) dini hari WIB. Los Cules ditenggelamkan Yellow Submarine 3-5 di Estadi Olimpic Lluis Companys.

Kontrak Xavi di Barcelona sedianya berakhir pada Juni 2025. Namun, dia memutuskan kontraknya lebih cepat karena merasa sudah memberikan segalanya buat Barca.

Xavi Hernandez mengaku mundur bukan karena dirinya kelelahan membesut Barcelona sejak 2021. Juru taktik 44 tahun itu merasa klub butuh sosok lain untuk memperbaiki performa musim depan.

"Saya punya energi, ini bukan soal energi, ini soal perubahan arah. Saya bahkan akan memberikan lebih banyak dalam empat bulan ini," kata Xavi, dilansir dari Mundo Deportivo.

"Saya pikir kami bisa menjalani musim yang bagus. Saya rasa kami bisa berjuang untuk LaLiga meski berjarak 10 poin," dia menambahkan.

[Gambas:Twitter]

"Tahun pertama mereka mengatakan saya tidak bagus sebagai pelatih, tapi bukan itu masalahnya. Ada perasaan bahwa klub akan membaik dengan kepergian kami pada tanggal 30 Juni," jelasnya.

Xavi tercatat sudah mempersembahkan satu titel LaLiga dan Piala Super Spanyol buat Barcelona. Skuad asuhannya saat ini tertahan di urutan ketiga klasemen Liga Spanyol 2023/2024 dengan 44 poin, tertinggal 10 angka dari Real Madrid di puncak.