Timnas Basket Akan Uji Tanding Lawan 10 Pemain Asing IBL

Berbagai cara dilakukan Timnas basket Indonesia untuk memenuhi target 8 besar FIBA Asia Cup 2022. Salah satunya, uji tanding melawan para pemain asing IBL.

Manajer tim, Jeremy Santoso, mengatakan rencana itu akan diterapkan mulai 22 April hingga 8 Mei mendatang. "Sejauh ini ada 10 pemain dan akan kami mix dengan pemain Indonesia Patriots," kata Jeremy kepada pewarta.

Menurut Jeremy, ada beberapa pertimbangan Timnas harus melakukan cara itu. "Yang perlu kita tahu jika bicara Timnas kalau berkompetisi di dalam negeri dan melawan pemain lokal di IBL sudah pasti berbeda levelnya," ujarnya.

"Makanya, kami ajak pemain-pemain impor ini agar Timnas mendapat lawan lebih dari lokal-lokal saja. Menurut kami ini cara paling efisien untuk Timnas berkompetisi lebih tinggi."

Selain lawan uji tanding, program tersebut juga mensiasati kondisi bila Timnas tak mendapat kesempatan uji coba di luar negeri. "Karena kita tidak tahu kalau di luar negeri ada lock down atau apa. Kita masih belum tahu lah walaupun sekarang trennya sedang baik," ujarnya.

Para pemain asing IBL sendiri sejatinya hanya dikontrak klub hingga musim kompetisi terakhir. Lantas bagaimana kerja sama dengan Timnas? "Mereka akan memiliki kontrak berbeda dengan Timnas pada April ini," sebut Jeremy.

Ia menambahkan, para pemain asing IBL tersebut nantinya didampingi oleh staf pelatih Indonesia. Mereka akan diarahkan untuk bermain seperti pola lawan-lawan di SEA Games 2021 di Vietnam.

Sebagai gambaran, Timnas basket Indonesia akan menjalani serangkaian kepelatihan hingga FIBA Asia Cup mendatang. Mereka akan training camp mulai Senin (4/4) untuk persiapan menuju SEA Games Vietnam, Mei mendatang. Mereka juga berencana untuk TC di Australia, 9-24 Juni.

"Jadi kami sudah ada scouting