Ten Hag Diprediksi Dipecat Lebih Dulu Ketimbang Pochettino

Erik ten Hag diprediksi akan lebih cepat ketimbang Mauricio Pochettino, meski hal itu mungkin tak terjadi di musim ini juga.

Awal musim 2023/2024 sudah berjalan rumit buat Erik ten Hag di Manchester United. Timnya tak menunjukkan performa meyakinkan sejauh ini, dengan hasil dua kemenangan dan dua kekalahan di empat pekan pertama.

Ia juga diganggu dengan urusan-urusan luar lapangan. Hubungannya dengan Jadon Sancho retak setelah mengkritik si pemain secara terbuka, menyebutnya kurang sip untuk bisa masuk tim pertandingan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu ada pula masalah dengan Antony, yang terjerat kasus kekerasan terhadap mantan kekasih. Dengan ekspektasi tinggi yang diusung MU musim ini usai menjuarai Piala Liga Inggris dan finis empat besar musim lalu, Ten Hag berada dalam tekanan lebih besar.

Eks bek Newcastle United dan Liverpool Jose Enrique melihat potensi Ten Hag kehilangan pekerjaan lebih dulu, ketimbang sosok seperti Mauricio Pochettino di Chelsea. Pochettino juga menghadapi tugas berat membangkitkan Chelsea, dengan tekanan tim bernilai nyaris 1 miliar paun.

"Saya rasa segala sesuatunya tak akan berakhir baik buat Erik ten Hag di Manchester United. Saya suka cara dia menangani banyak hal musim lalu," ujar Enrique dilansir Metro.

"Tapi dengan masalah Jadon Sancho musim ini, saya enggak tahu kenapa dia mengambil tindakan itu, membuat seluruh ruang ganti memusuhi Sancho. Saya punya firasat Ten Hag tak akan dipecat musim ini, tapi ke depannya dia akan dipecat sebelum sosok seperti Mauricio Pochettino di Chelsea."

"Setelah musim yang sangat bagus musim lalu, saya memperkirakan Manchester United berada di posisi yang jauh lebih baik saat ini," imbuhnya.