Tanggapan Dirut MGPA Soal Lintasan MotoGP Mandalika Kotor

Hari pertama tes pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika, para rider mengeluh lintasan yang kotor dengan kerikil dan debu. Dirut Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria angkat bicara.

Tes MotoGP di Sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat, Jumat (12/2/2022), diikuti oleh 24 rider MotoGP. Mereka menjajal sirkuit baru di Indonesia ini.

Pada pagi hari, red flag berkibar tanda balapan harus ditunda. Diketahui, lintasan yang kotor jadi penyebabnya.

Sekitar 90 menit, tes pramusim MotoGP dimulai kembali. Sesi pramusim hari pertama pun akhirnya diperpanjang 45 menit, tuntas di pukul 17.45 Wita.

Beberapa pebalap mengaku lintasan yang kotor memang menyulitkan dan rawan bahaya. Ditemui di Media Center Sirkuit Mandalika, Alex Rins dari tim Suzuki juga sempat kesulitan.

"Ketika lintasannya kotor, jadi sulit. Tapi setelahnya oke," kata Rins selepas tes hari pertama kelar.

"Situasinya tidak ideal, terlalu berdebu. Keputusan tepat untuk memberhentikan tes," kata rider lain, Andrea Dovizioso dari RNF Racing Yamaha.

"Kami merasakan hal menarik terutama soal kondisi. Namun setelah dibersihkan, sepertinya kami lebih nyaman lagi," kata Jack Miller dari Ducati.

Priandhi Satria angkat bicara soal lintasan Sirkuit Mandalika yang kotor dan dikeluhkan para rider. Menurutnya, hal itu adalah wajar.

"Kotor itu karena serpihan ban, wajar saja karena hari ini dilintasi motor-motor," kata Priandhi kepada awak media di Media Center Sirkuit Mandalika, Jumat (11/2) sore WITA.

Pria yang akrab disapa Andi itu menambahkan, pihak marshal sudah bergerak cepat untuk membersihkan lintasan. Tes pramusim pun selanjutnya bisa berjalan lancar.

"Marshal bekerja keras membersihkan dan membuat semuanya jadi berjalan lancar. Kita harus