Salah Pergi pun Liverpool Tak Perlu Khawatir

Mohamed Salah diprediksi akan meninggalkan Liverpool musim panas ini. Tapi mereka disebut tak perlu khawatir karena perekrutan sejauh ini berjalan baik.

Liverpool sebenarnya sudah mendapatkan tawaran nyata untuk Salah pada musim panas tahun lalu. Klub Arab Saudi Al Ittihad menyodorkan 150 juta paun untuk merekrutnya, namun ditolak.

Ceritanya akan berbeda tahun ini karena Salah hanya punya setahun tersisa di kontraknya. Liverpool diyakini bakal melepasnya dengan sukarela.

Kepergian Juergen Klopp di akhir musim menambah faktor yang menguatkan kans Salah hengkang. Namun lingkungan Liverpool diyakini tak akan terlalu khawatir mengingat perekrutan mereka berjalan cukup baik sejauh ini.

Misalnya fase peralihan Sadio Mane-Roberto Firmino ke Luis Diaz-Darwin Nunez, yang awalnya memang tak mulus tapi kini mulai menunjukkan hasil. Di lini depan, Liverpool bahkan masih punya opsi lain seperti Diogo Jota hingga Cody Gakpo.

Di lini tengah, peralihan era Jordan Henderson, James Milner, Fabinho, dan Georginio Wijnaldum pun bisa dilalui dengan relatif baik. Kini Liverpool punya mesin baru berisi Dominik Szoboszlai, Alexis Mac Allister, Ryan Gravenberch, Wataru Endo, meski sempat mengalami kemunduran di musim 2022/2023 lalu.

Kembalinya Michael Edwards --sebelumnya direktur sepakbola-- ke klub sebagai CEO makin menyuntikkan kepercayaan diri kalangan suporter. Edwards praktis bisa disebut sebagai sosok yang berjasa membangunkan skuad untuk Klopp.

Oleh karena itu, Liverpool tak akan terlalu khawatir ditinggalkan Salah yang fenomenal.

"Dia itu fenomenal, catatan golnya luar biasa dan sikapnya sebagai pemain bikin para suporter memujanya. Tapi saya tidak akan kaget kalau dia pergi tahun ini, faktanya dia terakhir memperpanjang kontrak dua