Rins Akan ke Yamaha, Lorenzo: Tak Ada yang Juara dengan Motor Jelek

Legenda MotoGP Jorge Lorenzo mendukung keputusan Alex Rins bergabung Yamaha. Namun, sukses atau tidaknya Rins akan sepenuhnya bergantung pada tunggangannya.

Rins akan meninggalkan LCR Honda di akhir MotoGP 2023 lalu menyeberang ke pabrikan Yamaha pada tahun depan. Pebalap Spanyol tersebut akan bertandem dengan mantan juara dunia Fabio Quartararo, menggantikan Franco Morbidelli.

Tidak sedikit yang mempertanyakan langkah Rins bergabung dengan pabrikan Jepang itu. Pasalnya, Yamaha juga sedang kesulitan seperti halnya dengan Honda.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sejak Quartararo memenangi tiga balapan di paruh pertama 2022, Yamaha belum pernah juara lagi sampai sekarang. Bahkan di musim ini, finis terbaik tim Garpu Tala itu cuma sekali finis ketiga yang dipersembahkan Quartararo di Austin.

Semasa masih aktif balapan, Lorenzo pernah menyabet tiga titel juara dunia MotoGP bersama Yamaha. Mantan rider berusia 36 tahun ini mengatakan, Rins baru akan sukses jika tunggangannya mumpuni.

"Itu bagus untuk kedua belah pihak, mengingat mereka bagus untuk satu sama lain di level membalap. Sekalipun dalam level tertentu, dia itu sangat berbeda dariku dan Quartararo, yang lebih mirip denganku. Namun, dia itu pebalap yang sangat bagus dan kencang," ungkap dia kepada AS.

"Apakah masa depannya bagus atau buruk dengan langkah ini akan sangat bergantung pada Yamaha. Soalnya, tidak ada pebalap yang juara dengan sebuah motor yang jelek. Jika mereka memberi dia sebuah motor yang kompetitif, aku yakin dia akan berada di depan," Jorge Lorenzo menambahkan.

Sebelum mulai dengan Yamaha, Alex Rins akan fokus untuk menuntaskan musim ini dulu bersama LCR. Sejak retired di Le Mans, Rins sudah absen di lima balapan berikutnya dan belum dapat