Real Madrid Loyo, Benzema Tuding Penyebabnya
Real Madrid melempem belakangan ini dan pembicaraan soal perubahan mulai terdengar. Mantan striker Los Blancos Karim Benzema melontarkan pandangannya.
Madrid tengah dalam tren buruk saat ini. Kekalahan 1-2 dari Manchester City di Santiago Bernabeu menjadi kekalahan kedua beruntun dan membawa tekanan baru ke klub ibukota Spanyol tersebut.
Dalam delapan pertandingan terakhir, hanya dua kemenangan yang berhasil diamankan Kylian Mbappe dkk. Sisanya adalah tiga kali seri dan tiga kali kalah.
Rangkaian hasil itu mulai membuat posisi sang pelatih, Xabi Alonso, mulai digoyang isu pencopotan. Pada akhirnya sorotan memang lebih mudah mengarah kepada si juru taktik, apalagi ia baru datang di awal musim dan belum punya rekam jejak cukup panjang.
Mantan penyerang Madrid Karim Benzema melihat problem saat ini berada di koneksi antarpemain. Ia mencium persaingan ego di tubuh tim.
"Kekurangan mereka itu cuma koneksi antara Mbappe, Vinicius, Bellingham, dan Rodrygo. Semuanya perlu tahu apa yang harus dilakukan di lapangan. Bellingham harus paham dia itu playmaker, bukan pencetak gol," ungkap Benzema kepada L'Equipe dikutip Football Espana.
"Mbappe itu pencetak golnya, bukan gelandang serang. Vinicius bukan gelandang bertahan, dia sayap kiri. Selama semuanya mengerti apa yang harus dilakukan di lapangan, itu cukup."
"Sebab kita bicara tentang para pemain yang ada di 10 besar dunia dan mereka semua ada di satu tim. Memang sulit karena semuanya punya karakter dan gaya masing-masing. Semuanya ingin jadi yang terbaik, jadi agak rumit."
"Semuanya perlu memahami bahwa, dalam peran mereka masing-masing, mereka bisa berkontribusi, tapi itu dibutuhkan demi kebaikan tim," imbuh pemain yang kini memperkuat Al Ittihad tersebut.


