PSSI Gelar Rapat Exco Usai Pengumuman TGIPF
PSSI langsung menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco) seusai pengumuman Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF). Rapat ini untuk menyikapi sikap federasi.
TGIPF sudah membereskan tugasnya, Jumat (14/10/2022), setelah beberapa hari melakukan investigasi dan mendengar keterangan pihak-pihak terkait dengan Tragedi Kanjuruhan. Setidaknya ada sembilan rekomendasi dan beberapa kesimpulan buat PSSI, PT Liga Indonesia Baru, Panitia Pelaksana (Panpel), Security Officer, aparat keamanan, dan suporter.
Dari sembilan rekomendasi, salah satunya meminta Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dan seluruh anggota Exco. Kondisi ini jelas menjadi guncangan buat PSSI, apalagi ada rekomendasi menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) demi mengganti kepengurusan federasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
detikSport datang ke Kantor PSSI untuk meminta komentar pengurus federasi tak lama setelah pengumuman TGIPF. Seorang staf federasi kemudian menghampiri dan menyampaikan pesan bahwa tidak bisa datang ke Kantor PSSI tanpa membuat izin terlebih dahulu.
Sementara itu pada percobaan selanjutnya muncul Wakil Sekjen PSSI Maaike Ira Puspita. Ia berjanji pihaknya akan segera membuat pernyataan terkait pengumuman TGIPF.
"Mohon maaf ya, berikan kami kesempatan dulu untuk menggelar rapat untuk bisa menyikapi situasi ini dengan baik," kata Maaike saat ditemui wartawan di lantai 6 GBK Arena yang menjadi kantor federasi.
"Saat ini kondisinya sedang tidak kondusif, berikan kami waktu dulu. Nanti pasti ada waktunya kami memberikan keterangan, silakan menunggu di bawah dulu," ujarnya.
TGIPF adalah tim yang dibentuk khusus oleh pemerintah dalam rangka mengusut terjadinya Tragedi Kanjuruhan. Pemerintah meminta untuk evaluasi total sistem penyelenggaraan