Pioli Tak Khawatir Dipecat Milan

Stefano Pioli tak khawatir dengan nasibnya sebagai pelatih AC Milan. Ia hanya terus berupaya membawa Rossoneri bangkit dan tampil lebih baik lagi.

Musim ini, Milan masih bersaing di papan atas Serie A, namun kesulitan menandingi konsistensi sang rival sekota Inter Milan. Saat Olivier Giroud dkk berada di urutan ketiga dengan 33 poin hingga pekan ke-17, Nerazzurri ada di puncak dengan keunggulan 11 poin.

Lebih buruk lagi, Milan sudah terlempar ke Liga Europa usai hanya finis ketiga di penyisihan grup Liga Champions. Sementara Inter melenggang mulus ke babak 16 besar bersama dua wakil Italia lainnya, Lazio dan Napoli.

Belum lagi jika melihat kasus cedera yang seolah tak pernah berhenti menghantui Milan di musim ini. Para pemain yang sejauh ini bebas dari cedera pun bisa dihitung dengan jari. Situasi ini tak pelak menjadi tekanan tersendiri untuk Pioli.

Suara-suara sumbang tentang pemecatan dirinya mulai muncul di pengujung 2023. Namun pria yang membawa Milan meraih scudetto di musim 2021-22 itu merasa bisa membalikkan situasi.

"Saya tidak takut. Saya ingin tim mengekpresikan potensi terbaik mereka. Kami harus memiliki daya jelajah yang lebih baik di lapangan, lebih rapat dalam hal kualitas dan waktu," ujar Pioli, dikutip Football Italia.

"Kami harus meninggalkan lapangan dengan perasaan telah mengerahkan segala kemampuan. Kami membuat sejumlah kesalahan yang berdampak terhadap hasil di sejumlah laga."

"Hal bagusnya, kami menciptakan banyak situasi untuk mencetak gol, sedangkan hal buruknya kami harus bermain lebih rapat," jelas pelatih 58 tahun itu.

Milan selanjutnya akan menghadapi Sassuolo pada Minggu (31/12/2023) pukul 00.00 WIB. Kemenangan menjadi satu-satunya cara terbaik untuk menyambut tahun baru yang penuh dengan