Piala Indonesia Jadi Digelar, PSSI Klaim Sudah Amankan Sponsor

Ketum PSSI Mochamad Iriawan menjamin Piala Indonesia 2022 akan bergulir. Ia menyebut sudah mengantongi sponsor yang siap menjadi mitra turnamen.

Sebelumnya, Piala Indonesia sempat bakal dibatalkan dengan alasan ketiadaan sponsor. Hal itu ia utarakan di sela-sela pembukaan Liga 2 2022 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (28/8/2022).

Pernyataan itu kemudian mendapat banyak respons negatif. Ada yang menyebut PSSI memang tak pernah serius menggelar Piala Indonesia yang absen sejak 2019.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ada juga yang membanding-bandingkan keseriusan PSSI setiap menggelar event pramusim seperti Piala Menpora dan Piala Presiden. PSSI disebut lebih serius menangani pramusim, padahal Piala Indonesia nilainya dianggap lebih penting.

Sadar dengan respons itu, Iriawan kemudian menarik ucapannya pada, Senin (29/8). Terbaru, Selasa (30/8), ia memastikan Piala Indonesia akan bergulir lagi.

"Baru kemarin pagi (Senin, 29 Agustus) ada bantuan dari sponsor biar bisa bergulir. Tunggu sebentar," kata Iriawan kepada wartawan.

"Yang jelas kemarin memang sempat mau batal. Ketika saya ke kantor, ada sponsor siap back-up. Sponsornya masih rahasia. Nanti juga tahu. Insyaallah dari awal sampai akhir mereka akan mendukung Piala Indonesia," ujarnya.

Adapun kabar Piala Indonesia akan digelar lagi pertama kali dipaparkan PSSI dalam Kongres Tahunan di Bandung pada akhir Mei lalu. Saat itu PSSI memutuskan Piala Indonesia akan digelar dengan 64 besar, 32 besar, 16 besar, 8 besar, semifinal, dan final.

Itu berarti turnamen akan diikuti oleh total 64 klub yang terdiri 18 tim Liga 1, 28 klub Liga 2, dan 18 kesebelasan Liga 3. Klub peserta sendiri harus telah melengkapi persyaratan administrasi pendaftaran sebagai