Penalti Inter Milan Seharusnya Tak Dianulir?
Inter Milan batal mendapatkan penalti saat menghadapi AC Milan di leg pertama semifinal Liga Champions. Komentator menilai penalti itu seharusnya sah.
Inter Milan menang 2-0 saat menghadapi AC Milan di San Siro, Kamis (11/5/2023) dini hari WIB. Gol cepat dari Edin Dzeko dan Henrikh Mkhitaryan pada menit kedelapan dan ke-10 memastikan kemenangan Nerazzurri.
Mereka bisa saja menang lebih besar, jika penalti pada menit ke-31 tak dibatalkan wasit. Wasit Gil Manzano mulanya menunjuk titik putih setelah Lautaro Martinez jatuh di bawah tekanan Simon Kjaer.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tapi kemudian keputusan itu diubah, setelah wasit meninjau lewat layar Video Assistant Referee (VAR). Diduga, wasit merasa kontak antara Kjaer dengan Martinez terlalu minimal.
"Saya rasa ada kontak di sana jadi saya terkejut mereka membatalkannya. Itu penalti. Dia kena jegal dan lengan lawan melingkarinya," kata komentator BT Sport Owen Hargreaves, dikutip BBC.
"Kalau dia merasakan sesuatu, dia akan jatuh. Inter Milan tampil brilian, tapi dengan penalti itu dan peluang-peluang yang gagal, akan ada penyesalan juga," imbuh mantan pemain Bayern Munich dan Manchester United itu.
Steven Gerrard juga sepakat penalti itu seharusnya sah, tapi menilai reaksi yang agak berlebihan dari Martinez malah bikin wasit berpikir ulang. Sementara eks pemain Chelsea Pat Nevin merasa Martinez mencoba menipu wasit.
"Dia jelas mencoba menipu wasit. Dia merasa ada tangan di pinggangnya dan menjatuhkan diri. Saya senang wasit mengubah pikirannya," katanya kepada BBC.
Setuju pendapat yang mana, detikers?