Pemain MLS Tampil di Liga Lain Pakai Nama Palsu, eh Ketahuan
Ada-ada saja ulah Matko Milijevic. Pesepakbola muda itu dipecat klub MLS, CF Montreal, karena ketahuan berlaga di liga lain dan memakai nama palsu.
Milijevic melanggar aturan MLS dengan berlaga di kompetisi lain. Pemain berusia 22 tahun itu diketahui bermain di liga amatir Kanada, Ligue Quebecoise de Soccero Calcetto (QCSL).
Aturan kontrak MLS melarang pemain berlaga di kompetisi lain. Tanpa berpikir ulang, CF Montreal memecat Matko Milijevic, dengan keterangan 'terlibat dalam tindakan yang merugikan liga dan melanggar standar perjanjian pemain'.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut laporan dari media Quebec, Dans Les Coulisses, Milijevic awalnya bisa bermain di liga amatir karena ajakan teman. Ia menerimanya di tengah kesulitan mendapat menit bermain di CF Montreal.
Di liga amatir Kanada, Milijevic sempat bermain di tiga laga. Ia bisa membuat 6 gol dan 2 assist, dengan enam kontribusi golnya tercipta dalam satu laga.
Sampai akhirnya, Milijevic terlibat insiden. Ia ribut dengan lawan sampai menonjoknya, yang membuat pemain Timnas AS U-20 itu dilarang bermain lagi di liga amatir Kanada seumur hidup.
La MLS a résilié le contrat de Matko Miljevic en raison d'un comportement néfaste pour la ligue et pour avoir transgressé son entente de joueur. pic.twitter.com/GLOkgXmTJE
Petinggi QCSL kemudian mengungkap latar belakang Milijevic. Ia diketahui bermain dengan nama palsu, agar tak terungkap dan bisa terus bertanding di kompetisi amatir tersebut.
CF Montreal sebelumnya merekrut Matko Milijevic, yang sempat punya peluang membela Timnas Argentina, Bosnia & Herzegovina, dan Kroasia, pada 2021. Ia bermain sebanyak 35 kali dan baru membuat 2 gol dan dua assst bagi klub Kanada tersebut.
