Pelatih PSG Marah Ditanya Rumor Mbappe Terus

Kylian Mbappe dikabarkan bakal meninggalkan Paris Saint-Germain pada Januari 2023. Christophe Galtier pun marah ditanya hal itu terus.

Mbappe tiba-tiba dikabarkan akan meninggalkan Paris Saint-Germain, jelang melawan Benfica di Parc des Princes, Rabu (12/10/2022). Disebutkan bahwa penyerang 23 tahun itu merasa dikhianati oleh PSG karena sejumlah janji tak ditepati.

PSG saat ini sedang bersiap melawan Olympique Marseille, Senin (17/10/2022) dini hari WIB. Dalam konferensi pers jelang laga itu Galtier selaku pelatih PSG ditanya lagi soal rumor Mbappe.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

"Hal pertama adalah Anda harus memiliki keahlian, pengalaman, dan usia tertentu untuk mengelola semua ini dalam kasus terbaik. Yang ingin saya sampaikan kepada Anda adalah bahwa Anda (wartawan) tidak pernah berbicara tentang sepakbola," kata Galtier seperti dikutip dari AS.

"Saya di sini, saya pelatih PSG, saya bangga dan senang tentang itu, dan saya akhirnya menyadari bahwa pertandingan demi pertandingan, konferensi demi konferensi, kita harus berbicara satu menit sepakbola dalam konferensi sepuluh menit. Dan apapun yang saya katakan, Anda tidak percaya saya karena Anda menulis sebaliknya dan mengatakan sebaliknya."

"Saya mengatakan bahwa itu berjalan dengan baik, bahwa kami bersatu dan Anda menulis sebaliknya. Saya di sini bukan untuk mengomentari rumor. Tentang Kylian, ada desas-desus yang keluar pada sore hari pertandingan, Kylian memiliki jawaban terbaik, bermain dengan baik dan terpilih sebagai man of the game. Saya memiliki banyak kekurangan, tetapi saya sangat jujur, saya tidak berbohong kepada Anda," tegasnya.

Christophe Galtier sebelumnya sudah menjawab soal rumor Mbappe beberapa hari lalu. Dia senang Mbappe merespons rumor