Nicolas Pepe Jadi Korban Rasisme Usai Sebut Ronaldo seperti Bezita
Nicolas Pepe jadi korban rasisme usai menyamakan Cristiano Ronaldo dengan karakter anime Bezita. Villarreal sampai mengeluarkan pernyataan resmi soal itu.
Komentar pedas diberikan Pepe saat membahas soal Ronaldo dan Lionel Messi. CR7 disebutnya selalu menjadi nomor 2 di bawah La Pulga, serta membandingkan keduanya dengan karakter anime legendaris Dragon Ball Z.
"Anda tahu Dragon Ball Z? Vegeta [Bezita dalam alih suara anime Dragon Ball bahasa Indonesia -ed] selalu banyak bicara tentang Goku dan faktanya dia tidak akan sehebat Goku," buka Nicolas Pepe.
"Cristiano Ronaldo banyak melakukan interview dan banyak menyinggung soal Messi. Itu menunjukkan dirinya sebagai nomor dua seperti Vegeta," sindirnya.
Ucapan Pepe rupanya tidak disukai beberapa penggemar. Fans yang tak senang membanjiri kolom komentar Instagram eks Arsenal itu dengan hinaan bernuansa rasial semisal gambar GIF dan emotikon kera.
Villarreal selaku klub Nicolas Pepe bereaksi atas serangan rasisme yang didapat pemainnya. The Yellow Submarine mendukung penuh winger asal Pantai Gading itu dalam menghadapi diskriminasi rasial.
"Dalam sepakbola, sebagaimana kehidupan, tidak ada ruang untuk rasisme. Villarreal menolak segala bentuk kekerasan verbal atau fisik dan mengirimkan banyak dukungan dan kekuatan kepada pemainnya, Nicolas Pepe, yang menjadi korban serangan rasisme," Villarreal menuliskan.
[Gambas:Instagram]
Pepe berterima kasih atas dukungan yang diberikan Villarreal. Baginya serangan rasisme merupakan masalah kedua yang dialaminya saat ini setelah dicoret dari Timnas Pantai Gading di Piala Afrika 2025.
"Masalah ganda bagi saya. Inilah sepakbola, inilah kehidupan. Terima kasih kepada klub LaLiga Villarreal, dan untuk semua orang yang telah mendukung saya


