Motta Dikritik Tak Mainkan Yildiz Jadi Starter
Alessio Tacchinardi mengkritik Thiago Motta yang baru memainkan Kenan Yildiz di babak kedua saat melawan Parma. Yildiz sebelumya tampil apik jumpa Inter Milan.
Juventus tertahan 2-2 oleh Parma pada laga lanjutan Liga Italia di Allianz Arena Stadium pada Kamis (31/10) dinihari WIB. Bianconeri bahkan sempat tertinggal dua kali oleh tim tamu.
Enrico Delprato mengejutkan Juve setelah mencetak gol di menit ketiga. Juventus merespons lewat Weston McKennie.
Parma kembali unggul lewat Simon Sohm. Juventus selamat dari kekalahan usai Timothy Weah menggetarkan jala Zion Suzuki.
Pada laga ini, pelatih Juventus Thiago Motta, kembali memasukkan Kenan Yildiz di babak kedua seperti saat melawan Inter Milan. Ketika melawan Inter, Yildiz bisa mencetak dua untuk menyelamatkan Juventus dari kekalahan hingga laga berakhir imbang 4-4. Namun Yildiz hal tersebut tak berulang di laga melawan Parma.
Keputusan Motta kembali memainkan Yildiz dari bangku cadangan dikritik mantan pemain Juventus Alessio Tacchinardi. Tacchinardi menilai Yildiz layak dimainkan sebagai starter usai bikin dua gol di markas Inter.
Ia turut mengkritik taktik Motta. Hal tersebut bikin Juventus kehilangan dua poin dari tim yang harusnya bisa dikalahkan.
Yildiz sempat menjadi pilihan utama Motta. Namun kini, ia kerap kali dirotasi Motta. Pemain asal Turki ini telah bikin tiga gol dan dua assist di semua ajang musim ini.
"Tidaklah benar jika seorang pemain muda yang mencetak dua gol di San Siro harus dikesampingkan, terutama dalam pertandingan yang seharusnya mereka menangkan, karena Inter menang dan Napoli semakin menjauh. Jujur saja, (itu) pertandingan yang memalukan," kata Tacchinardi dikutip dari SportMediaset.