Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • players.bio

Menanti Penghakiman Patrick Kluivert

Patrick Kluivert gagal bawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. Selanjutnya, bakal ada evaluasi dari Exco PSSI ke Kluivert dan tim kepelatihannya.

Patrick Kluivert gagal membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. Sang pelatih tak bisa persembahkan kemenangan di ronde keempat kualifikasi.

Skuad Garuda kalah 2-3 dari Arab Saudi. Kemudian, pasukannya takluk 0-1 atas Irak dan jadi juru kunci Grup B.

Patrick Kluivert dikontrak PSSI sebagai pelatih Timnas Indonesia per 8 Januari 2025. Kluivert tidak sendirian, ada Denny Landzaat dan Alex Pastoor yang jadi pendampingnya.

Kluivert dikontrak selama dua tahun. Perjalanan Kluivert dimulai pada ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Skuad Garuda meraih dua kemenangan dan dua kali kalah. Diawali kekalahan 1-5 dari Australia, lantas kemenangan 1-0 masing-masing atas Bahrain dan China, ditutup kekalahan 0-6 dari Jepang. Garuda finis keempat, lanjut ke ronde keempat plus dapat tiket langsung lolos ke Piala Asia 2027.

Masuk ke ronde keempat, Skuad Garuda tidak berkutik. Jay Idzes dkk kalah dari Arab Saudi dan Irak, lalu harus mengubur mimpi ke Piala Dunia 2026.

Patrick Kluivert mengaku bertanggung jawab atas kegagalan lolos ke Piala Dunia 2026. Hal itu diucapkannya panjang lebar di sosial media pribadinya.

"Dear Indonesia, Saya merasakan kepedihan dan kekecewaan yang sama seperti Anda. Kekalahan melawan Arab Saudi dan Irak adalah pelajaran pahit, tetapi juga pengingat betapa tingginya impian kita bersama,"

"Sebagai pelatih kepala, saya bertanggung jawab penuh. Kami telah memberikan segalanya, dengan sepenuh hati, disiplin, dan persatuan. Setiap hari, tim ini telah bekerja untuk berkembang, belajar, dan mewakili Indonesia dengan bangga,"

"Kami tidak mencapai

Read more on sport.detik.com
DMCA