Madrid Hilang Dua Gelar dalam Sepekan, Ancelotti Pede Takkan Dipecat
Real Madrid gagal mempertahankan gelar Liga Spanyol dan Liga Champions musim ini. Meski begitu, pelatih Carlo Ancelotti tetap yakin akan dipertahankan di Santiago Bernabeu.
Karim Benzema dkk baru saja tumbang 0-4 dari Manchester City pada leg kedua semifinal Liga Champions di Etihad Stadium, Kamis (18/5/2023) dini hari WIB, membuat mereka tersingkir dengan agregat 1-5 usai bermain imbang 1-1 di leg pertama.
Dipermalukan di Liga Champions tentu menyakitkan bagi Madrid. Selain karena mereka juara bertahan, kekalahan itu merupakan yang terbesar sepanjang sejarah mereka tampil di semifinal ajang tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Masa depan Ancelotti pun menjadi pertanyaan usai laga ini. Usai pekan lalu kehilangan gelar LaLiga yang jatuh ke tangan Barcelona, kini mereka harus merelakan trofi Liga Champions. Isu pemecatan bisa jadi akan kian mencuat.
Apalagi Madrid dikenal kejam dalam urusan ini, terlepas dari fakta Ancelotti telah meraih enam trofi bersama Los Blancos hanya dalam waktu dua tahun terakhir. Meski begitu, pelatih asal Italia itu tampak tenang-tenang saja.
"Tak ada yang meragukan (masa depan) saya, sebab presiden (Florentino Perez) sudah menegaskan hal itu 15 hari yang lalu," ujar Ancelotti, dikutip Marca.
"Kami tak melakukan apa yang sudah direncanakan, tapi kami tak perlu membuat drama. Kami tak memiliki kapabilitas yang dibutuhkan untuk melaju ke final. Musim ini kami sudah tampil sangat bagus dan kami akan melakukannya dengan lebih baik di musim depan," jelas Ancelotti.
Sejak Perez kembali menjabat sebagai presiden Madrid pada 2009, tak ada pelatih yang selamat saat gagal memenangi LaLiga atau Liga Champions. Manuel Pellegrini, Jose Mourinho, Rafael Benitez, Julen Lopetegui, hingga Santiago