Lampard Berharap Keajaiban di Stamford Bridge

Langkah Chelsea melaju ke Semifinal Liga Champions terbilang sulit. Tapi, manajer interim Frank Lampard tetap berharap adanya keajaiban untuk The Blues.

Lampard memimpin Chelsea saat melawat ke Santiago Bernabeu, Kamis (13/4/2023) dini hari WIB, menghadapi Real Madrid selaku tuan rumah. Chelsea tidak diunggulkan menang sekalipun punya rekor bagus di kandang Madrid.

Bermain di bawah tekanan tuan rumah sejak menit awal, gawang Chelsea bobol di menit ke-21 karena gol Karim Benzema. Setelah itu, Chelsea sejatinya masih bisa bertahan dari gempuran Madrid.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tapi, kartu merah Ben Chilwell di menit ke-59 menyulitkan mereka untuk bangkit dan malah kebobolam lagi di menit ke-74 karena gol Marco Asensio.

Chelsea kalah 0-2 dan harus menanggung beban besar untuk bisa menang dengan selisih tiga gol di Stamford Bridge pekan depan. Melihat performa tim belakangan ini, misi itu sepertinya sulit untuk dipenuhi.

Bagaimana mau menang, mencetak gol saja sulit dilakukan Chelsea saat ini. Tapi, Lampard tidak mau kehilangan harapan lebih dulu dan masih yakin terkait peluang Chelsea lolos ke empat besar.

Sebab Lampard melihat Chelsea masih bisa melawan Madrid sekalipun bermain dengan 10 orang.

"Saya bangga dengan performa 10 pemain. Kekecewaan kami adalah terlalu mudah memberikan bola mati untuk lawan dan sulit bangkit. Saya rasa mereka tidak bisa mendominasi saat kami bermain dengan 10 orang. Ini karena semangat. Kami punya banyak peluang - Joao Felix, Raheem Sterling, Mason Mount," ujar Lampard kepada BT Sport.

"Ada beberapa yang bagus tapi hasil yang tepenting di sini. Sesuatu yang spesial bisa terjadi di Stamford Bridge. Kami harus percaya itu," Lampard menambahkan.

"Kami masih bisa memberikan banyak