KONI DKI Butuh Pemimpin Muda, Sosok Ini Dinilai Cocok

KONI DKI Jakarta dinilai butuh pemimpin muda untuk memperbaiki prestasi atlet-atletnya. Maka Julizar Idris dianggap cocok untuk mengisi posisi itu.

Julizar jadi calon kuat penantang Hidayat Humaid yang merupakan orang lama di organisasi itu. KONI DKI yang dipimpin Jamhuron P Wibowo dianggap gagal karena Jakarta karena cuma finis runner-up PON Papua 2020 di bawah Jawa Barat sebagai juara umum.

Oleh karenanya, Julizar pun dimunculkan demi memberi penyegaran untuk KONI DKI. Demi menunjukkan keseriusannya, Julizar sudah menyerahkan berkas pendaftaran bakal calon Ketua KONI DKI Jakarta periode 2022-2026 kepada Tim Penyaringan dan Penjaringan (TPP) di Gedung KONI DKI Jakarta, Senin (14/2/2022) pagi WIB.

Selain Julizar, Hidayat juga sudah memberikan berkas pencalonannya. Setelah itu dokumen keduanya akan diverifikasi oleh TPP. Rencananya Musyawarah Provinsi (Musprov) KONI DKI akan dimajukan jadi 12 Maret dari sebelumnya 27 Maret.

"TPP yang beranggotakan 7 personil akan memverifikasi berkas kedua bakal calon dan akan mengumumkannya," kata Ketua TPP Aldwin Rahadian.

Setelah menyerahkan dokumen pencalonan, Julizar yang bergelar S3 tersebut mengunjungi Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota, Jakarta. Julizar ditemani Ketua Tim Pemenang Ali Mochtar Ngabalin, yang juga menjabat Ketua POSSI DKI Jakarta.

Riza menyambut gembira niatan Julizar untuk maju sebagai Ketua Umum KONI DKI. Sebab, olahraga DKI membutuhkan perbaikan besar-besaran setelah kegagalan jadi juara umum di dua PON terakhir dan sosok muda seperti Julizar-lah yang cocok mengisinya

"KONI DKI Jakarta harus dipimpin sosok muda. Dan, Julizar Idris itu sosok muda yang bisa dianggap mewakili sosok pembaruan," kata Riza.

Sementara itu, Julizar menjanjikan