Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Kisah Taufik Hidayat Tertekan Tampil di Olimpiade

Tinta emas digoreskan Taufik Hidayat selama berkarier di bulutangkis. Tapi sosok kampiun sepertinya pun ternyata pernah merasa tertekan saat tampil di Olimpiade.

Taufik, pada masa jayanya, merupakan salah satu andalan Indonesia di sektor tunggal putra. Prestasi legenda hidup bulutangkis Indonesia itu pun mentereng. Ia menjadi salah satu pebulutangkis Indonesia yang lolos di Olimpiade Sydney tahun 2000, bersama Hendrawan.

Sebagai debutan pada saat itu, Taufik mulus melangkah hingga ke perempatfinal Olimpiade. Ia mengalahkan Hidetaka Yamada (Jepang) 15-5, 14-17, 15-8 di putaran kedua dan menaklukkan Ong Ewe Hock (Malaysia) 15-9, 13-15, 15-3 di putaran ketiga. Lajunya kandas di perempatfinal Olimpiade 2000 usai dihentikan Ji Xinpeng (China) 12-15, 5-12.

Di balik hal tersebut, Taufik Hidayat rupanya menjalani tekanan besar. Itu adalah debutnya di ajang Olimpiade, yang juga ia jalani di usia relatif muda.

"Mungkin kalau pengalaman yang tekanan besar itu pada tahun 2000. Itu pertama kali (saya ikut) Olimpiade. Saya di BWF ranking satu, sebelumnya kami menjuarai Thomas Cup di bulan Mei, dan Agustusnya Olimpiadenya, dan saya mengalahkan pemain-pemain yang ikut olimpiade juga," kata Taufik Hidayat kepada pewarta saat ditemui di Jakarta Selatan.

"Waktu tahun 2000 itu mungkin usia saya 19 tahun. Dan memang olahraga itu enggak bisa instan, kita butuh berproses karena enggak gampang untuk atlet, masuk Olimpiade saja itu sudah jadi satu kebanggaan."

"Apalagi untuk bulutangkis khususnya kita yang selalu dibilang dan ditagih, memang itu bukan utang, tapi bulutangkis itu punya tradisi emas Olimpiade dan selalu ada dari bulutangkis selama ini," ujarnya.

Pengalaman tersebut lantas melecut semangat dan motivasi Taufik Hidayat. Ia pun

Read more on sport.detik.com