Kisah Rangers Relakan Gawang Dibobol Lawan, Akhirnya Tetap Menang
Glasgow Rangers dengan sengaja membiarkan lawannya, Partick Thistle untuk mencetak gol di laga babak 16 besar Scottish Cup musim ini. Meski begitu, mereka akhirnya tetap keluar sebagai pemenang di akhir laga.
Berlangsung di Stadion Ibrox, Minggu (12/2/2023), insiden itu terjadi di babak kedua, saat skor masih imbang 1-1. Sekitar menit ke-70, laga dihentikan sebentar karena gelandang Rangers, Malik Tillman terkapar di lapangan karena cedera.
Pemain Rangers yang sedang menguasai bola kemudian menendangnya keluar lapangan agar Tillman bisa dicek kondisinya. Setelahnya, Tillman bisa kembali bermain dan laga dilanjutkan dengan lemparan ke dalam untuk Thistle.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun yang terjadi setelahnya justru menimbulkan keributan. Usai lemparan ke dalam dilakukan, Tillman langsung merebut bola dari penguasaan Thistle, dan pada akhirnya mencetak gol ke gawang lawannya.
Para pemain Thistle langsung meradang. Mereka melabrak Tillman karena dinilai melanggar konsep fair play. Usai lemparan ke dalam, sebetulnya para pemain Thistle akan melepaskan tendangan untuk mengembalikan penguasaan bola ke Rangers.
Namun Tillman rupanya tak diberitahu bahwa kondisinya akan begitu. Pada prosesnya, wasit tak punya pilihan selain menyatakan gol tersebut sah, membuat skor menjadi 2-1. Namun Rangers akhirnya 'berbaik hati' merelakan gawangnya mereka dibobol Thistle.
Usai sepak mula, Scott Tiffoney menggiring bola tanpa dihalau satu pun pemain Rangers. Hanya kiper Allan McGregor yang sedikit memberi gangguan, namun kemudian membiarkan Tiffoney mencetak gol. Skor pun menjadi kembali imbang 2-2.
Dari sini, barulah permainan kembali berjalan normal. Rangers akhirnya menang 3-2 berkat gol James Sands pada menit ke-86 dan