Kasian Marc Guehi, Ikut Aturan Berujung Gagal ke Klub Impian

Marc Guehi gagal bergabung dengan Liverpool jelang penutupan bursa transfer musim panas. Padahal bek Crystal Palace itu sudah bersikap profesional meski gencar dirumorkan pindah.

Guehi sudah tampil turun enam kali bersama Palace di musim ini, termasuk tiga di Premier League. Ia mencetak satu gol saat mengalahkan Aston Villa 3-0 di Villa Park pada Minggu (31/8/2025) lalu.

Laga itu harusnya menjadi momen Guehi mengucap salam perpisahan dengan suporter Palace, sebab laga itu mungkin akan menjadi yang terakhir dengan seragam biru-merah. Proses transfer ke Liverpool semakin dekat.

Bahkan sebelum berangkat ke Birmingham, BBC menulis bahwa video perpisahan Guehi sudah dibuat. Usai laga, rekan setimnya juga telah mempersilakan Guehi memberi salam perpisahan pada suporter away Palace. Namun ia menolak. Ia tetap bersikap tenang.

Sebagai kapten, ia ingin memberi contoh yang baik. Lagipula ia selalu dimainkan oleh manajer Oliver Glasner, sehingga tak ada alasan untuk bersikap sebaliknya. Ia pun ikut pulang ke London usai laga.

Pada Senin (1/9), kesepakatan telah tercapai antara Liverpool dan Palace. Guehi akan dilepas seharga 35 juta Pound. Pada hari itu ia juga menjalani tes medis dan tinggal meresmikan kepindahan di kantor Liverpool di London.

Namun pada akhirnya Guehi batal pindah. Sebabnya Palace tak mendapat pengganti sepadan jelang waktu penutupan bursa. Igor Julio dari Brighton & Hove Albion hampir bergabung, namun kemudian West Ham United datang menikung.

Tanpa pengganti sepadan, Glasner tak sudi melepasnya. Ia bahkan mengancam akan mundur jika Guehi tetap diizinkan pergi. Direksi Palace pada akhirnya lebih mengutamakan keinginan Glasner sehingga Guehi pun mau tak mau harus bertahan.

Kepindahan Guehi mungkin hanya masalah