Juventus Memble Banget, Kini Harus Bagaimana?

Juventus sedang tersendat di kompetisi domestik maupun Eropa. Pelatih Juventus Massimiliano Allegri mengatakan, timnya harus mulai meraih kemenangan.

Bianconeri belum terkalahkan di enam pertandingan Liga Italia musim ini tapi hanya dua kemenangan yang bisa didapat. Alhasil, Juventus melorot ke urutan delapan klasemen sementara dengan perolehan 10 poin, tertinggal empat poin dari Napoli di capolista dan juara bertahan AC Milan.

Hasil Juve di Liga Champions pun tak kalah pahit. Dusan Vlahovic dkk menderita kekalahan di dua pertandingan pertamanya usai dibekap Paris Saint-Germain dan Benfica masing-masing dengan skor 1-2. Kekalahan itu menempatkan Juve di peringkat ketiga klasemen Grup H tanpa poin tertinggal enam poin dari dua tim yang disebut sebelumnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setelah gagal memenangi empat laga terakhirnya, Juve akan menyambangi Monza pada Minggu (18/9) malam WIB. Juventus kemudian akan menjamu Bologna usai jeda internasional, menghadapi Maccabi Haifa dan menantang AC Milan.

Allegri mengungkapkan, Juve paling tidak harus memenangi tiga dari empat pertandingan sisa fase grup untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions. Allegri juga menaksir kekuatan duo Milan yang digadang-gadang akan menjadi rival-rival Juve dalam perburuan Scudetto.

"Kami harus menang di Lisbon, mengalahkan Haifa dua kali dan melihat apakah itu cukup," ungkap Allegri dikutip Football-Italia. "Di Liga, Inter adalah tim terkuat, sekalipun mereka tidak lagi memiliki Perisic."

"Mereka sudah memperkuat diri dengan baik di lini tengah dengan Mkhitaryan dan Asllani, yang adalah pemain bagus. Sedangkan Milan memiliki dua pemain luar biasa dan sangat modern: Theo Hernandez dan (Rafael) Leao. Tidak ada pemain lain di dunia