Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Joan Mir Ungkap Sulitnya Lintasan Basah Sirkuit Mandalika

Joan Mir finis di nomor keenam pada MotoGP Mandalika, Lombok. Lintasan sirkuit yang basah bikin Mir harus kerahkan tenaga maksimal untuk bermain rem!

Pertamina Grand Prix of Indonesia alias MotoGP Mandalika berlangsung pada Minggu (20/3). Balapan sempat ditunda sampai 1 jam 15 menit, karena hujan deras dan petir.

Pukul 15.15 WIB barulah balapan dimulai. 20 Laps dilalui para pebalap dengan Miguel Oliveira keluar sebagai juaranya, disusul oleh Fabio Quartararo dan Johann Zarco.

Rider Suzuki, Joan Mir memulai balapan dari posisi ke-18. Ketika di sesi latihan bebas dan di kualifikasi, Mir mengaku memang masih ada masalah mekanikal pada motornya.

Mir juga belum mendapat keseimbangan dari setelan ban belakang. Itulah yang bikin rider asal Spanyol tersebut kesulitan melaju dengan kencang.

Namun ketika balapan MotoGP Mandalika, Joan Mir sukses melesat kencang. Mir finis di peringkat keenam!

Dalam informasi yang diterima detikSport dari tim Suzuki, Joan Mir mengaku puas dengan hasil di MotoGP Mandalika. Walau gagal podium, setidaknya Mir mengamankan poin!

"Akhirnya saya bisa kembalikan feeling saya dan membuat saya bisa kembali melaju cepat. Tim sudah bekerja dengan motor ini selama sepekan dan kami puas dengan hasilnya," jelasnya.

Joan Mir menjelaskan, lintasan yang basah di Pertamina Mandalika International Street Circuit memang cukup menyulitkan. Pebalap Jorge Martin sampai mengalami crash.

Menurut Mir, sulitnya bermain di lintasan yang basah plus juga licin adalah ketika memainkan rem motor. Maka tenaga yang dikeluarkan juga harus eksrta dan cermat dalam mengambil keputusan.

"Saya harus berusaha maksimal untuk mengerem motor, karena sangat sulit ketika licin," ungkapnya.

Dengan mesin 1.000 cc yang diciptakan secara khusus

Read more on sport.detik.com