Jika Terpilih Jadi Waketum PSSI, Zainudin Amali Tetap Jadi Menteri?

Menpora Zainudin Amali secara resmi membuka Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI. Pada saat yang bersamaan, ia menjadi calon Wakil Ketua Umum yang akan dipilih oleh para voters.

Menpora asal Gorontalo itu akan bersaing dengan 14 calon Waketum lainnya. Jumlah ini setelah calon tetap Fary Djemy mengundurkan diri dari bursa pencalonan Ketum, Waketum, serta calon anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI periode 2023-2027.

Akan tetapi, perlu diketahui, Amali sendiri kini punya status tetap sebagai pembantu Presiden atau Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia. Jika terpilih sebagai Waketum, bagaimana dengan status kementeriannya?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Soal itu, politikus Golkar tersebut enggan berspekulasi. Dia memilih untuk melaporkan kepada Presiden Joko Widodo lebih dulu.

"Ya, kalau ada yang milih ya. Ini kalau ada yang milih dan saya terpilih, saya akan segera lapor ke Pak Presiden karena saya adalah pembantu Presiden," kata Amali di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (16/2/2023).

Namun, Menpora Zainudin Amali juga tak ingin terlalu gegabah dengan hasil pemilihan Waketum PSSI nanti. Ia menyerahkan semua pada hasil voting voters.

"Tanya voters saya enggak tahu," sebutnya.

Amali hanya berharap kepada siapapun sosok yang terpilih dapat dukungan dari stakeholder sepakbola tanpa terkecuali.

"Siapapun yang terpilih tetap mendapatkan dukungan dari stakeholder sepakbola Indonesia atau football family," katanya.

"Itu sudah kita lihat dalam beberapa tahun terakhir. Di tempat ini saya juga membuka kongres di tahun 2019 November. Alhamdulillah lancar dan sukses menghasilkan Ketum, Waketum, dan Exco. Jadi mohon doanya teman-teman," Amali mengharapkan.