Hadapi The Daddies di Final, Fajar/Rian : Tak Akan Mudah

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto bertekad meraih juara di final All England 2023, kendati tak akan mudah. Lawan disebut punya sejarah sip di turnamen bulutangkis tertua tersebut.

Indonesia sukses menciptakan all Indonesian final di All England yang berlangsung di Ultilita Arena Birmingham, Inggris. Ialah Fajar/Rian dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang sama-sama melangkah ke partai puncak setelah mengalahkan ganda China.

Tha Daddies lebih dulu mengamankan tiket setelah mengalahkan Liang Wei Keng/Wang Chang 21-15, 21-19, 29-27. Kemudian menyusul Fajar/Rian yang juga menyingkirkan He Ji Ting/Zhou Hao Dong 21-19, 21-17.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menyesuaikan drawing, keduanya bakal memperebutkan gelar juara yang diselenggarakan pada Minggu (19/3/2023), pukul 17.00 WIB.

"Hendra/Ahsan sudah ke final duluan, kami pun ingin juga, tidak mau kalah. Kami sering sharing dengan mereka, sang legenda, dan akhirnya sekarang bisa menciptakan All Indonesian Final di All England. Luar Biasa," kata Fajar dalam rilis PBSI.

Menghadapi rekan senegara sekaligus seniornya, Fajar/Rian memang dihadapi situasi yang tak mudah. Bagaimana pun, Hendra/Ahsan cukup lekat dengan turnamen-turnamen besar. Bahkan tak jarang berakhir dengan gelar juara.

Di All England sendiri, mereka merebut gelar pada 2014 dan 2019. Sementara pada edisi sebelumnya, Hendra/Ahsan menjadi runner up.

Sementara dari head to head, Fajar/Rian masih kalah tipis dari pasangan juara dunia tiga kali tersebut (2013, 2015, 2019) 2-3.

"Tidak akan mudah, Hendra/Ahsan adalah pasangan berpengalaman memiliki sejarah yang luar biasa di All England jadi kami tidak boleh lengah, satu poin akan sangat berharga," ujarnya.

Hal serupa diungkapkan Rian. Meskipun semula tak