Flick Tak Menyangka Rotasi Barca Berujung Petaka

Barcelona menelan kekalahan pertama di Liga Spanyol musim ini usai tumbang 2-4 di markas Osasuna pada jornada ketujuh. Pelatih Hansi Flick mengakui timnya tampil buruk, khususnya di babak pertama.

Dalam laga di Stadion El Sadar, Minggu (29/9/2024) dinihari WIB, Barcelona yang menyimpan Raphinha dan Lamine Yamal kecolongan dua gol lebih dulu lewat sundulan Ante Budimir di menit ke-18 dan serangan balik yang berujung gol Bryan Zaragoza 10 menit berselang.

Barcelona baru menciptakan peluang di lima menit terakhir babak pertama, namun tak ada yang berujung gol. Pada babak kedua, blunder kiper tuan rumah Sergio Herrera yang berujung gol Pau Victor sempat memunculkan harapan untuk Barca, namun sesaat saja.

Tendangan penalti Budimir di menit ke-72 usai dilanggar Sergi Dominguez ditambah gol spektakuler Abel Bretones di menit ke-85 semakin membenamkan tim tamu. Gol Yamal yang baru masuk di babak kedua hanya menjadi hiburan agar tak kalah lebih telak.

Rotasi yang dilakukan Flick dituding menjadi biang kerok kekalahan. Para pemain pengganti yang sebagian besar jebolan La Masia kali ini gagal memberi rasa aman. Masuknya Yamal dan Raphinha terbilang telat karena Barcelona sudah dalam posisi tertinggal.

"Anda harus menerima kekalahan ini. Kami tak bermain bagus. Saya pikir menjadi tanggung jawab saya untuk melindungi pemain (yang menjadi sebab rotasi), sebab mereka sudah terlalu sering bermain, namun saya tak mengira kami akan bermain seperti ini," ujar Flick usai laga, dikutip Marca.

"Saya bilang kepada tim bahwa kami harus terus maju. Kami akan main lagi pada Selasa (Young Boys), lalu Minggu (Alaves). Kami ada di trek yang benar."

"Kami membuat banyak kesalahan di babak pertama, tapi pada akhirnya kami membuat perubahan. Jika ada