Diogo Jota Tendang Kepala Lawan Sampai Terluka, Lolos dari Kartu Merah

Penyerang Liverpool Diogo Jota lolos dari kartu merah setelah menendang pemain Tottenham Hotspur Oliver Skipp. Jota bahkan menjadi penentu kemenangan the Reds.

Insiden itu terjadi di 10 menit terakhir dalam kekalahan Spurs 3-4 di Anfield, Minggu (30/4) malam WIB. Dalam situasi perebutan bola, Jota mengangkat kakinya terlalu tinggi sehingga mengenai kepala Skipp.

Pesepakbola muda Inggris itu kesakitan dan harus mendapatkan perawatan lanjutan di pinggir lapangan. Wasit Paul Tierney hanya mengacungkan kartu kuning kepada Jota, sedangkan Skipp akhirnya digantikan Richarlison pada menit ke-84.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Richarlison kemudian menciptakan gol penyama Spurs di masa injury time. Namun, Diogo Jota memastikan Liverpool mendapat tawa terakhir usai mencetak gol kemenangan di detik-detik terakhir.

Caretaker Tottenham Ryan Mason murka karena Diogo Jota tidak dihukum lebih berat usai menendang Skipp. Mason menuntut penjelasan dari ofisial pertandingan dan VAR.

"Saya ingin penjelasan dan alasan mengapa tidak [dikartu merah]," sembur Mason dikutip ECHO. "Saya bisa memahami jika wasit di atas lapangan luput."

"Perasaan saya saat itu adalah dia langsung dikartu merah karena ketika kaki anda berada 1,6 meter di atas tanah dan membuat kontak sehingga terjadi luka, semuanya memenuhi syaratnya. Kami ingin VAR membantu ofisial di atas lapangan pada saat itu, tapi seorang wasit yang berpengalaman dan VAR bahkan tidak memberikannya."

"Seorang pemain yang tidak seharusnya berada di atas lapangan menentukan pertandingan. Saya merasa kami tidak mendapatkan keputusan itu, padahal itu keputusan yang besar, keputusan yang krusial dan keputusan yang benar-benar tidak seharusnya anda lewatkan."

"Saya sungguh-sungguh sulit