Dikalahkan Spanyol, Italia Takkan Ubah Gaya Main
Gianluigi Donnarumma menegaskan Italia bakal tetap bermain dengan build up dari belakang. Meski gaya main ini bikin mereka kebobolan lawan Spanyol.
Italia tumbang 1-2 dari Spanyol pada semifinal UEFA Nations League tersaji di De Grolsch Veste, Twente, Belanda, Jumat (16/6) dini hari WIB. Hasil ini membawa La Furia Roja ke final untuk berjumpa Kroasia. Sementara, Italia harus rela berlaga diperebutan tempat ketiga melawan Belanda.
Pada laga ini, Spanyol membuka keunggulan lewat Yeremy Pino. Gli Azzurri sempat menyamakan kedudukan dari penalti Ciro Immobile. La Furia Roja kemudian memastikan kemenangan lewat Joselu dua menit menjelang laga tuntas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lini belakang Italia mendapat sorotan atas lahirnya gol pembuka Spanyol. Pasalnya, gol ini lahir akibat buruknya build up dari belakang La Nazionale.
Gianluigi Donnarumma tak cukup baik melihat posisi Leonardo Bonucci dalam membangun serangan belakang. Bonucci yang mendapat tekanan juga berusaha memaksakan untuk menggiring bola.
Kesalahan kolektif ini membuat Yeremy Pino bisa merebut bola. Pino kemudian mampu menuntaskannya menjadi gol.
Meski banyak disorot, Donnarumma menegaskan Italia bakal tetap bermain build up dari belakang. Ia menilai dengan cara tersebut Italia tampil lebih menghibur dan bisa lebih banyak punya peluang mencetak gol.
"Setiap tim yang melakukannya memiliki lebih banyak peluang untuk mencetak gol, ada cara baru bermain yang menghibur dan membantu tim menang," ujar Donnarumma dikutip dari Football Italia.
"Spanyol memainkan permainan yang bagus, tidak luar biasa, tapi itu juga tergantung pada kami, kami berhenti bermain di babak kedua," jelasnya.