Dewa United Kalah Beruntun, Pelatih Timnas: Kaleb Tak Main di Posisi Asli

Pelatih Timnas basket Indonesia, Rajko Toroman, menyoroti kekalahan beruntun Dewa United Surabaya di ajang IBL 2022. Salah satu faktornya karena Kaleb Ramot Gemilang tak main di posisi asli.

Dewa United Surabaya menelan kekalahan beruntun di IBL 2022. Usai dikalahkan NSH Mountain Gold, Kaleb Ramot Gemilang Cs kembali takluk dari Evos Thunder 68-72, Kamis (24/3/2022).

Kekalahan ini mendapatkan sorotan dari Rajko Toroman. Pria yang disapa Coach Toro itu menilai ada hal yang kurang pas pada filosofi bermain pelatih Dewa United Surabaya, Andika Saputra.

"Mungkin itu filosofi bermain dari pelatih ingin bermain seperti apa? Tapi, mungkin masalahnya adalah Kaleb tidak bermain di posisi naturalnya," kata Coach Toro kepada detikSport.

"Kaleb bermain di posisi 4 (Power Forward) setiap pertandingan. Dia biasanya bermain di posisi 3 (Small Forward), tapi di posisi 4 dia tidak terlalu tinggi dan besar," sambungnya.

Coach Toro juga melihat Dewa United Surabaya kurang memaksimalkan peran pemain asingnya. Emilio Parks dan David Seagers hanya mendapatkan jatah bermain 10 menit--Parks nihil poin dan Seagers hanya mengemas tujuh poin.

Pemain naturalisasi, Jamarr Andre Johnson, juga kurang diberikan waktu maksimal. Dia hanya tampil 18,45 menit di lapangan dan mencetak enam poin saja.

"Jika saya pelatihnya, saya akan bermain dengan tiga pemain import. Karena tiga pemain import kurang mendapatkan waktu bermain. Tapi itu opini saya, mungkin pelatih punya opini lain," tutur Coach Toro.

Kekalahan beruntun Dewa United Surabaya membuat mereka kini berada di posisi tujuh klasemen IBL 2022. Tim dengan julukan Anak Dewa tersebut mengantongi 29 poin, dari 11 kali menang dan tujuh kali kalah.

Dewa United Surabaya harus mengamankan posisi delapan besar