Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

De Paul Bantah Argentina Rasis: Bukan Begitu Maksudnya!

Rodrigo De Paul membantah Timnas Argentina bertindak rasis atas nyanyian di bus. Dia menilai timnya tidak ada maksud untuk itu.

Timnas Argentina bikin heboh usai menjadi juara Copa America 2024. Skuad Albiceleste kedapatan menyanyikan chant yang menghina Prancis dalam siaran live streaming Enzo Fernandez.

Dalam chant tersebut, para pemain Argentina mengolok-olok Timnas Prancis yang berisikan pemain keturunan Afrika. Lagu tersebut disinyalir sebagai bentuk diskriminasi rasial dan mendapat kecaman keras.

Federasi Sepakbola Prancis (FFF) mendesak FIFA menyelidiki chant rasis Argentina. Chelsea turut melakukan investigasi internal kepada Enzo Fernandez yang notabene pemain mereka.

Di satu sisi, kubu Argentina membantah tudingan rasisme dalam perayaan juara mereka. Alexis Mac Allister, yang tak ikut dalam rombongan bus Argentina, membela Enzo Fernandez dan menyebut rekannya itu tidak ada maksud rasis.

Pembelaan turut dilakukan Rodrigo De Paul yang ikut berada di dalam bus saat chant rasis dinyanyikan. Gelandang Atletico Madrid ini mengklaim tidak berniat melancarkan rasisme, serta mengecam pihak-pihak yang mendiskreditkan Enzo Fernandez.

[Gambas:Twitter]

"Niatnya tidak pernah diskriminatif. Kami tidak menganalisis lirik lagu-lagu ini. Kami mengerti orang-orang yang mengalami rasisme tidak menyukainya, tetapi semua ada tempatnya," kata De Paul, dilansir dari Mundo Deportivo.

"Kalau salah satu rekan Enzo [di Chelsea] merasa tersinggung, sebaiknya dia menelepon, bukan mempublikasikannya di media sosial. Saya kira ada sedikit niat jahat di sana, atau keinginan untuk menempatkan Enzo dalam situasi yang tidak ada hubungannya dengan dia. Itu sangat aneh, itu seperti menendang seseorang ketika mereka tersingkir," tegasnya.

Read more on sport.detik.com