Chelsea Sempat Terlena Hadapi Luton, Untung Tidak Keterusan

Chelsea susah payah mengalahkan Luton Town 3-2 dalam lanjutan Liga Inggris musim ini. Pelatih Mauricio Pochettino mengakui kegigihan lawan yang terus berjuang menggagalkan kemenangan The Blues.

Di Kenilworth Road, Sabtu (30/12/2023), Chelsea awalnya tampak akan menang mudah. Cole Palmer membawa tim tamu unggul di menit ke-11 usai memanfaatkan kesalahan Issa Kabore, disusul gol cantik Noni Madueke pada menit ke-37.

Gol kedua Palmer di menit ke-70 semakin membenamkan Luton 3-0. Namun rupanya tuan rumah belum menyerah, dan Chelsea tampak melonggar. Akibatnya, situasi pun berubah jadi 'mencekam' bagi The Blues.

Sundulan Ross Barkley di menit ke-80 dan sontekan Elijah Adebayo tujuh menit berselang mengubah skor menjadi 3-2. Luton bahkan bisa menyamakan kedudukan andai gol Adebayo di menit ke-74 tak dianulir karena offside. Itu belum menghitung tembakan Adebayo yang membentur tiang sebelum gol Barkley.

"Inilah Premier League. Liga tersulit di dunia. Luton tim yang sangat bagus. Mereka membangun sesuatu yang sangat bagus dan kami herus memuji Luton. Kita bisa lihat bagaimana penampilan mereka dan tak pernah menyerah," ujar Pochettino kepada BBC.

"Saya pikir kami bermain bagus sampai akhirnya kebobolan. Lalu kepercayaan diri mereka meningkat. Di babak pertama kami mengontrol laga dengan baik, di babak kedua kami mulai sering kecolongan umpan silang dan sepak pojok."

"Bagi kami, unggul 3-0 tampak sudah selesai, tapi di Premier League, itu belum selesai. Kami perlu menunjukkan kapasitas yang lebih untuk menangani situasi semacam itu. Ketika Anda sudah menggenggam kemenangan, Anda tak mau kehilangan, dan bermain lebih dalam."

Kemenangan ini membuat Chelsea menutup 2023 dengan manis. Namun posisi mereka di klasemen belum beranjak